Vince Carter yang Tetap Bersinar untuk Atlanta Hawks

USA TODAY SPORTS/GEOFF BURKE

Forward Atlanta Hawks, Vince Carter, melakukan selebrasi seusai mencetak lemparan tiga angka saat timnya menghadapi tuan rumah Washington Wizards di Capital One Arena, Washington. Hawks menang 137-129.

WASHINGTON DC, SENIN — Sekalipun menjadi pemain tertua di pentas NBA, Vincent Lamar Carter masih tetap bersinar bagi Atlanta Hawks. Ia kali ini mampu membawa Hawks mengalahkan tim tuan rumah Washington Wizards.

Meskipun hanya membuat 16 poin dari 16 menit penampilannya, kehadiran Vince Carter yang pada 26 Januari lalu genap berusia 42 tahun, di Capital One Arena, Washington DC, Senin (4/2/2019) malam waktu Amerika Serikat atau Selasa siang WIB, menjadi sinar bagi timnya.

Sebab, meski baru turun pada kuarter ketiga, Carter mampu membantu Atlanta Hawks menahan sekaligus memenangi laga ketujuh yang menjadi laga terakhir tandang mereka. Kemenangan atas Washington Wizards ini menjadi kemenangan keempat dari tujuh laga tandang Atlanta Hawks.

”Kami belum pernah berada dalam situasi di mana kami bermain dua minggu. Itu sebabnya semua orang lelah. Kami menemukan cara untuk bisa mengakhiri perjalanan darat ini sekalipun kurang istirahat,” tutur Carter yang sudah delapan kali tampil di NBA All Star.

Ketika John Collins harus meninggalkan lapangan akibat luka di wajahnya dan Carter dimainkan oleh Pelatih Hawks Lloyd Pierce, di pertengahan kuarter ketiga, dia langsung mendapat sambutan hangat dari penonton yang memadati Capital One Arena.

AP PHOTO/NICK WASS

Pelatih Kepala Atlanta Hawks Lloyd Pierce (kanan) berbicara dengan wasit Brett Nansel pada babak kedua kompetisi basket NBA melawan Washington Wizards di Capital One Arena, Washington, Senin (4/2/2019) waktu setempat atau Selasa waktu Indonesia. Hawks menang 137-129.

Carter mampu mencetak 6 dari 8 eksekusi yang dilakukan, termasuk 4 dari 6 kali percobaan lemparan 3 angkanya. Selain 16 poin, Carter juga membuat 2 asis dan 2 kali steal sepanjang 16 menit penampilannya.

”Dia tahu John keluar. Dia tahu kami membutuhkan setiap dorongan yang bisa kita peroleh dari pemain lain. Dialah pemain itu pada malam ini,” ujar Pierce memuji penampilan pemain yang usianya sama dengan dirinya itu.

”Saya pikir,” lanjut Pierce, ”penonton juga sangat senang dengan kehadirannya. Itu sebabnya, mereka mulai memberikan dukungan kepada Vince. Tanpa melihat dari tim mana dirinya.”

Penonton juga sangat senang dengan kehadirannya. Itu sebabnya, mereka mulai memberikan dukungan kepada Vince.

Pemain Hawks lainnya, Taurean Prince, mencetak 12 dari 21 poin pada kuarter keempat. Pemain rookie Kevin Huerter menambahkan 19 poin. Masing-masing membuat 5 dari 7 kali percobaan lemparan 3 angkanya.

AP PHOTO/NICK WASS

Gaya forward Atlanta Hawks, Taurean Prince, dalam pertandingan melawan Washington Wizards di Capital One Arena, Washington, Senin (4/2/2019) waktu setempat atau Selasa waktu Indonesia. Hawks menang 137-129.

Sementara John Collins dan Trae Young, sang point guard rookie yang terus meningkat permainannya, masing-masing membuat double double. Collins mencetak 15 angka, 11 rebound, dan 2 asis, sedangkan Young dengan 10 poin, 10 asis, 4 dan rebound.

Sembilan dari 11 pemain yang diturunkan Pierce mampu membuat poin di atas satu angka. Ini termasuk double double dari Omari Spellman dengan 16 angka, 10 rebound, dan 2 asis. Selain itu, 11 angka yang masing-masing dicetak Jeremy Lin dan Kent Bazemore.

Sekalipun menang, posisi Atlanta Hawks masih tetap di bawah Washington Wizards. Hawks kini berada di peringkat ke-12 Wilayah Timur dengan rekor menang-kalah 18-35.

Sementara Washington Wizards yang Rabu (6/2/2019) waktu AS akan menghadapi Milwaukee Bucks dalam laga tandang berada di urutan ke-10 dengan rekor menang kalah 22-31.

Atlanta Hawks pada Kamis (7/2/2019) malam waktu AS menjadi tuan rumah untuk Toronto Raptors. Pertarungan ini menjadi pertemuan kedua mereka. Sebelumnya Vince Carter dan kawan-kawan menyerah 101-104 pada 8 Januari lalu. (ESPN.COM/AP)