logo Kompas.id
UtamaAtasi Kelebihan Jumlah Tahanan...
Iklan

Atasi Kelebihan Jumlah Tahanan dengan Revisi KUHAP dan Perbaikan Praperadilan

Oleh
Khaerudin/Mahatma Chryshna
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/s7PgJ6_ylgg-Eu5HpTkqpONbL-M=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F02%2Fkompas_tark_24073847_70_1.jpeg
KOMPAS/KRIS RAZIANTO MADA

Sejumlah penjaga di pos dalam Lembaga Pemasyarakatan Barelang di Batam, Kepulauan Riau. LP berisi 1.366 napi itu hanya dijaga rata-rata 6 petugas setiap giliran jaga. Perbandingan petugas dengan penghuni di LP dan rumah tahanan amat tidak seimbang.

JAKARTA, KOMPAS — Pemahaman terhadap masalah penahanan serta minimnya prosedur praperadilan yang efektif berkontribusi dalam meningkatnya angka kelebihan penghuni lembaga pemasyarakatan ataupun rumah tahanan di Indonesia. Pengkajian ulang terhadap mekanisme praperadilan dan ketentuan hukum acara menjadi beberapa solusi untuk mencegah persoalan kelebihan jumlah tahanan di lembaga pemasyarakatan ataupun rumah tahanan.

Berdasarkan data yang diolah Sekolah Tinggi Hukum Indonesia (STHI) Jentera dari Sistem Pemasyarakatan, hingga Januari 2019 total tahanan yang ada di seluruh LP di Indonesia berjumlah 256.024 orang. Jumlah tersebut meningkat dari 255.231 tahanan pada 2018.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000