logo Kompas.id
UtamaKurang Aktivitas Fisik Bisa...
Iklan

Kurang Aktivitas Fisik Bisa Picu Obesitas pada Anak

Oleh
DEONISIA ARLINTA
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/U6tRgnjemy7xcadb1BzWgSLxNyI=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F01%2Fobesitas_1547537001.jpg
Kompas

ilustrasi: obesitas

JAKARTA, KOMPAS – Hampir separuh anak di Indonesia kurang beraktivitas fisik. Hal ini bisa mengakibatkan berbagai gangguan metabolisme tubuh anak, khususnya obesitas. Jika masalah ini tidak ditanggapi secara serius, penyakit degeneratif bisa mengancam, seperti diabetes, jantung, liver, dan kolesterol tinggi. Kondisi ini tidak hanya berdampak pada masa depan anak tetapi juga menjadi beban negara.

Kasus obesitas pada anak cukup tinggi di Indonesia. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 menunjukkan prevalensi obesitas pada anak balita sebesar 8 persen. Jumlah ini menurun dari tahun 2013 yakni 11,9 persen. Akan tetapi obesitas pada usia dewasa di atas 18 tahun semakin meningkat menjadi 21,8 persen dari tahun 2013 sebanyak 15,49 persen.

Editor:
yovitaarika, Emilius Caesar Alexey
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000