logo Kompas.id
UtamaPembangunan Bandara Baru di...
Iklan

Pembangunan Bandara Baru di Bali Dapat Merusak Lahan Adat

Oleh
Hendriyo Widi
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/xOnKTAREEZHlo9kVFZUHDq9r4-E=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F01%2Fkompas_tark_15530253_133_0.jpeg
Kompas

(Ilustrasi) Wisatawan asing dan domestik melewati papan pengumuman keberangkatan di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.

JAKARTA, KOMPAS – PT Bandara Internasional Bali Utara (BIBU) Panji Sakti Indonesia bersama tokoh masyarakat Kabupaten Buleleng, Bali, keberatan atas keputusan bakal lokasi bandara baru di Bali Utara. Hal itu dinilai akan merusak lahan adat desa.

Hal itu disampaikan dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (16/1/2019). Mereka memprotes ketetapan yang dibuat Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, mengenai studi kelayakan pembangunan bandara di Kecamatan Kubutambahan, Buleleng, Bali.

Editor:
Hendriyo Widi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000