San Antonio Spurs Perlu Dua Babak Tambahan Untuk Menang

AP/DARREN ABATE

Pemain San Antonio Spurs LaMarcus Aldridge melakukan dunk untuk membawa timnya menang atas Oklahoma City Thunder dengan skor 154-147 di San Antonio, Jumat (11/1/2019) siang WIB

SAN ANTONIO, KAMIS – San Antonio Spurs memerlukan dua kali babak tambahan untuk menghentikan pelawanan Oklahoma City Thunder atau OKC dengan skor 154-147, Jumat (11/1) siang WIB di AT&T Center, San Antonio, Texas.

LaMarcus Aldridge menjadi pahlawan bagi Spurs dengan mencetak 56 poin pada laga itu. Jumlah poin itu menjadi angka tertinggi sepanjang kariernya. Sebelumnya, Aldridge mencatat rekor poin tertinggi terakhirnya, 45 poin, ketika Spurs mengalahkan Utah Jazz, 23 Maret 2018 lalu.

Sampai kuarter empat, kedudukan masih imbang 130-130. Hal ini terjadi menyusul gagalnya jump shot yang dilakukan DeMar DeRozan di penghujung kuarter empat. Sehingga pemenang pertarungan ini harus ditentukan melalui babak tambahan.

AP/DARREN ABATE

Pemain San Antonio Spurs DeMar DeRozan (kanan)

Ketika memasuki lima menit babak tambahan pertama, lagi-lagi DeRozan yang  pada laga itu menyumbangkan double double, 16 angka, 11 asis, 8 rebound, sekali steal serta satu kali blok, gagal melakukan jump shot, untuk memberikan kemenangan bagi Spurs.

Gagalnya jump shot saat pertarungan tersisa membuat kedudukan masih tetap bertahan 141-141. Itu sebabnya pertarungan dilanjutkan dengan babak tambahan kedua kalinya.

Memasuki babak tambahan kedua, Aldridge mampu mempersembahkan tujuh angka. Derrick White menambahkan empat poin yang akhirnya menentukan kemenangan Spurs. Spurs unggul 148-144 saat laga tersisa 1 menit dan 42 detik lagi.

Kesalahan Steven Adams, center OKC asal Selandia Baru, membuat Aldridge bebas untuk menambah poin. Aldridge menambah duapoin lagi saat laga tersisa 2,4 detik yang sekaligus memberi kemenangan 154-147 kepada Spurs.

AP/DARREN ABATE

Pemain San Antonio Spurs LaMarcus Aldridge (kanan)

Ini menjadi kemenangan ketujuh kali berturut-turut Spurs di depan pendukungnya atau kemenangan ke-18 kali dari 23 pertarungan kandangnya.

Dengan 25 kali kemenangan dan 18 kali kalah, tim asuhan pelatih Gregg Popovich ini hanya berada di peringkat enam kelasemen sementara Wilayah Barat NBA 2018-2019. Di bawah Denver Nuggets (28-12), Golden State Warriors (27-14), OKC (25-16), Portland Trail Blazers (25-17) serta LA Clippers (24-17).

Pada laga itu, Aldridge dan kawan-kawannya membuat rekor lemparan tiga angka terbanyak, dengan mencetak poin pada 16 kali dari 19 kali percobaan lemparan tiga angka.

Laga itu menjadi hari yang menyedihkan bagi pemain OKC Russell Westbrook, yang menciptakan triple double dengan 24 angka, 24 asis, 13 rebound, serta dua kali steal. Ternyata 24 asis yang merupakan asis tertinggi bagi Westbrook ini tidak mampu memberikan kemenangan bagi timnya. Hasil itu menjadi kekalahan beruntun OKC untuk ketujuh kalinya dari San Antonio Spurs.

REUTERS/USA TODAY/SOOBUM IM

Pemain Oklahoma City Thunder Russell Westbrook (tengah)

Padahal semua pemain mula OKC juga mampu membuat angka di atas 10 poin, selain triple double dari Westbrook. Mulai Paul George dengan 30 angka, Jeremi Grand dengan double double 25 angka, dan 12 rebound, Terrence Ferguson yang menyumbangkan 21 angka serta Adams yang menambahkan 19 poin.

Baik Spurs maupun OKC akan bermain lagi Sabtu (12/1) malam waktu AS. Mengingat Sabtu ini San Antonio Spurs yang akan bermain di kandang tim asuhan Billy Donovan, di Chesapeake Energy Arena, Oklahoma City Thunder,  Oklahoma.

(AP)