Cemburu, Warga Pronojiwo Aniaya Tetangga

LUMAJANG, KOMPAS — Rustam bin Susiono (33),  warga Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, ditangkap petugas Kepolisian Resor Lumajang karena menganiaya tetangganya, Selasa (8/1/2019) sore. Penganiayaan dilatarbelakangi rasa cemburu dan amarah.

Rustam cemburu dan marah karena istrinya, Evi Susanti (25), bercerita bahwa ia pernah dilecehkan oleh Muhammad Fahmi Ishaqi (19). Fahmi adalah tetangga keluarga Rustam di Dusun Sumbersari, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang.

Amarah itu meledak saat Rustam dan Evi melihat Fahmi di depan rumah salah satu warga bernama Fatimah. Rustam yang kala itu mengendarai truk bersama istrinya langsung menghentikan truk dan bergegas masuk ke rumah Fatimah.

Rustam langsung mendobrak pintu rumah Fatimah menggunakan tangan hingga pintu rusak, selanjutnya masuk rumah dan langsung memukuli dan menendang Fahmi. Fahmi mengalami luka di pelipis wajahnya.

Melihat kejadian ini, Rokayah, saksi mata, yang juga berada di tempat kejadian langsung berteriak minta tolong. Abdul Rohim bersama warga lain pun datang untuk melerai.

”Saya sangat memahami perasaan tersangka. Ia merasa emosi setelah mengetahui istrinya pernah dilecehkan seperti itu. Namun, seharusnya hal tersebut diserahkan kepada pihak berwenang. Karena negara kita adalah negara hukum, sudah sepatutnya segala permasalahan diselesaikan dengan jalur hukum,” kata Kepala Kepolisian Resor Lumajang Ajun Komisaris Besar Muhammad Arsal Sahban SH.

Akibat kejadian tersebut, pelaku dijerat dengan Pasal 351 (1) KUHP tentang penganiayaan. Tersangka sendiri diancam dengan pidana penjara paling lama dua tahun delapan bulan atau pidana denda paling banyak Rp 4.500.