Presiden Jokowi Pantau Penanganan Bencana di Banten

danial.ak

-

LABUAN, KOMPAS — Presiden Joko Widodo, Senin (24/12/2018) pagi, memantau penanganan pascabencana di sejumlah daerah di pesisir pantai barat Banten. Presiden datang untuk memastikan penanganan bencana yang masih dalam tahap tanggap darurat berjalan baik.

Presiden tiba di Lapangan Ahmad Yani, Labuan, Kabupaten Pandeglang, sekitar pukul 09.47. Presiden tiba setelah terbang sekitar 40 menit dari Pangkalan TNI AU Atang Sendjaja Bogor, Jawa Barat, dengan menggunakan helikopter EC725 Caracal milik TNI AU.

Setibanya di Labuan, Jokowi langsung meninjau beberapa lokasi yang terdampak bencana tsunami. Lokasi pertama yang dikunjungi adalah kantor Kecamatan Labuan. Di sana Presiden  menerima penjelasan mengenai peta terdampak tsunami di Kabupaten Pandeglang dan Serang.

Seusai melihat peta terdampak bencana, Presiden berjalan menuju Puskesmas Labuan untuk membesuk korban bencana.

Presiden berbincang-bincang dengan Purwanto, salah seorang korban. Kepada Presiden, Purwanto, yang patah kaki, menceritakan tsunami terjadi saat ia sedang mengobrol dengan keluarganya.

KOMPAS/ ANITA YOSSIHARA

Presiden Joko Widodo membesuk korban luka akibat tsunami di Puskesmas Labuan, Kabupaten Pandeglang, Banten, Senin (24/12/2018).

Lokasi ketiga yang dikunjungi adalah tempat pengungsian di lapangan futsal Rancateureup, Labuan. Selain berbincang-bincang dengan penyintas bencana, Presiden juga melihat aktivitas di dapur umum.

KOMPAS/ANITA YOSSIHARA

Presiden Joko Widodo mengunjungi korban luka di Rumah Sakit Lapangan Batalyon Kesehatan Marinir Cilandak di Labuan, Banten, Senin (24/12/2018).

Tak hanya itu, Presiden juga meninjau penanganan korban di Rumah Sakit Lapangan Batalyon Marinir Cilandak di Labuan, Banten.

Dalam peninjauan ini, Presiden ingin memastikan bahwa penanganan dampak bencana tsunami dapat diselesaikan dengan cepat dan baik, terutama evakuasi korban dan adanya bantuan pelayanan kesehatan.

Kemarin saat memberikan keterangan pers di Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, Presiden telah menginstruksikan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, hingga Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Willem Rampangilei, dan jajaran terkait untuk langsung terjun ke lapangan melakukan evakuasi dan pendataan.

”Saya juga telah memerintahkan untuk melakukan langkah-langkah darurat menemukan korban dan juga melakukan perawatan secepat-cepatnya,” tuturnya.

Pada kunjungan hari ini, Presiden juga melihat langsung sebuah hotel yang rusak parah di Pantai Carita, Kabupaten Pandeglang.

INSAN ALFAJRI UNTUK KOMPAS

Presiden Joko Widodo berdiri di puing bangunan Hotel Mutiara Carita, Senin (24/12/2018). Tsunami meluluhlantakkan kawasan ini pada Sabtu (22/12/2018).