Berupaya Melewati Jalan yang Tertimbun Longsoran, Truk Jatuh ke Sungai
Oleh
Nikson Sinaga
·2 menit baca
PANYABUNGAN, KOMPAS — Sebuah truk tronton 10 roda terjatuh ke Sungai Batang Natal saat berupaya melewati jalan yang berlumpur akibat material longsor di Desa Jambur Baru, Kecamatan Batang Natal, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara. Sopir truk tersebut, Choir (42), berhasil menyelamatkan diri.
Kepala Kepolisian Resor Mandailing Natal Ajun Komisaris Besar Irsan Sinuhaji, Minggu (11/11/2018), mengatakan, truk tersebut membawa 35 ton pupuk dari Medan menuju Kecamatan Natal. Pada Sabtu (10/11/2018), truk bernomor polisi BK 9037 XZ itu pun melewati jalan provinsi dari Panyabungan, ibu kota Kabupaten Mandailing Natal, menuju Kecamatan Natal.
Dalam beberapa hari ini, terdapat lebih dari 30 lokasi longsor di sepanjang jalan tersebut karena hujan lebat turun. Petugas pun sudah membersihkan material longsor, tetapi masih ada tersisa lumpur di beberapa ruas jalan. Di beberapa lokasi, kendaraan harus berjalan pelan dan bergantian.
Truk tersebut pun sempat terjebak di material longsor di Desa Jambur Baru itu. Kernet truk pun turun untuk memandu sopir agar dapat keluar dari jalan berlumpur selebar lebih kurang 4 meter itu.
”Saat truk memacu kendaraan untuk keluar dari lumpur, ban belakang sebelah kiri terperosok ke bibir sungai dan membuat truk itu terjatuh ke sungai yang permukaannya berada sekitar 5 meter dari atas jalan,” kata Irsan.
Seluruh badan truk pun hanyut tenggelam di dalam Sungai Batang Natal itu. Beberapa saat kemudian, sopir truk berhasil keluar dari truk dan menyelamatkan diri.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Mandailing Natal Yasir Nasution mengatakan, ruas jalan dari Panyabungan ke Kecamatan Natal saat ini sangat rawan karena masih terdapat sisa-sisa material longsor di jalan.
”Kami sudah membersihkan material longsor di lebih dari 30 lokasi. Namun, memang masih ada tersisa di beberapa lokasi,” kata Yasir.
Yasir pun mengimbau para pengendara menunda perjalanan saat hujan. Hal itu untuk menghindari material longsor atau jalan berlumpur akibat diterjang hujan.
Sebelumnya, hujan deras juga membuat jalan nasional yang menghubungkan Sumatera Utara dan Sumatera Barat juga putus total di Kecamatan Kotanopan, Mandailing Natal, Rabu (7/11/2018). Jalan ambles sepanjang 10 meter akibat luapan air dari Sungai Batang Gadis. Jalan itu pun kini sudah tersambung secara darurat. Kendaraan bisa melalui jalan tersebut secara bergantian.
Sebanyak 78 rumah di Mandailing Natal juga hanyut terbawa arus Sungai Batang Natal. Ribuan rumah dan beberapa sekolah terendam banjir. Anak sekolah pun diliburkan karena banjir tersebut. Senin ini, kata Yasir, sekolah dijadwalkan bisa melaksanakan kegiatan belajar mengajar kembali.