Berbondong-bondong Menyaksikan Band Idola Guns n’ Roses
Oleh
ADHI KUSUMAPUTRA
·3 menit baca
Kehadiran grup musik Guns N’ Roses di Jakarta disambut sukacita para penggemar Indonesia. Mereka rela berdesak-desakan, mengeluarkan uang lebih, dan meluangkan waktu khusus untuk menyaksikan penampilan band idola.
Guns N’ Roses untuk kedua kalinya menggelar konser di Indonesia, Kamis (8/11/2018). Konser dihelat di Stadion Gelora Bung Karno, Kamis malam. Pada 2012, grup musik asal Hollywood, Amerika Serikat, ini pernah ke Indonesia meskipun tidak dengan personel asli yang lengkap.
Kamis, sekitar pukul 17.00, ribuan penggemar, yang sebagian besarnya berkaos hitam dengan gambar atau tulisan Guns N’ Roses, mengerumuni area trek lari di luar Stadion Gelora Bung Karno.
Ada yang menunggu di pintu-pintu masuk stadion, antre membeli suvenir resmi, menjajal makanan di sekitar lokasi, ada pula yang bergantian berfoto dengan latar logo Guns N’ Roses yang disediakan panitia. Wajah mereka tampak antusias.
”Ini pertama kali saya menonton langsung. Pada 2012, saya tidak sempat nonton karena lagi keluar kota,” kata Irfan Rahmat (28), penggemar asal Jakarta Utara, Kamis sore. Kala itu, Irfan sedang berfoto-foto sembari menunggu rekan-rekannya.
Menyaksikan langsung band idola sudah menjadi impian Irfan sejak lama. Sejak menggemari Guns N” Roses ketika SMP, pria yang bekerja sebagai koki di sebuah restoran di Jakarta Utara ini hanya bisa mendengarkan ”Welcome to the Jungle”, salah satu hits Guns N’ Roses, dari kaset, pemutar MP3, atau belakangan YouTube.
Maka pada kesempatan kedua, Irfan rela meluangkan waktu untuk menyaksikan konser secara langsung. Meskipun hanya sanggup membeli tiket umum paling murah Rp 450.000 dengan tempat duduk jauh dari panggung, dia tidak mempermasalahkannya.
”Saya ingin merasakan langsung histeria konsernya. Tak masalah desak-desakan. Yang penting bisa mengekspresikan diri saat dengerin lagu mereka. Kalau di rumah teriak-teriak dengerin sendiri nanti dibilang orang gila. Di sini, mah, bebas,” ujarnya berseloroh.
Hal yang sama dilakukan pasangan suami-istri Hariyadi Kuncoro (48) dan Nuni Setiastuti (47), warga Rawamangun, Jakarta Timur. Pasangan yang kompak mengenakan kaos hitam berlogo Guns N’ Roses ini rela mengambil cuti sehari dari perusahaan swasta tempat mereka bekerja agar bisa menyaksikan band idola.
”Cari tiketnya enggak sulit, tetapi mencari hari nontonnya yang agak susah,” kata Nuni.
Hariyadi menjelaskan, dia dan istrinya sudah menggemari Guns N’ Roses sejak masa kuliah, 20-an tahun silam. Hampir semua lagu grup musik rock itu mereka sukai, mulai dari ”Paradise City”, ”Sweet Child O’ Mine”, dan ”Mr Brownstone”. ”Hampir semuanya enak didengar, sih,” kata Hariyadi.
Meskipun sudah sering menyaksikan konser grup musik internasional, seperti Bon Jovi dan Metallica, menyaksikan Guns N’ Roses adalah yang pertama kali bagi mereka. ”Pada 2012, Guns N’ Roses pernah ke Jakarta, tetapi kami tak nonton. Cuma vokalisnya doang, enggak komplet. Kalau sekarang, mereka, kan, reuni, ya,” ujar Hariyadi.
Keberadaan Guns N’ Roses dengan formasi nyaris lengkap juga menjadi daya tarik bagi Anton Noval (34). Pria yang berdomisili di Solo ini rela datang ke Jakarta untuk menyaksikan Axl Rose (vokalis, piano), Slash (gitaris utama), dan Duff McKagan (bas) reuni.
”Kalau tak reuni, kemungkinan saya tak nonton,” ujarnya. Dalam kesempatan ini, Anton menyaksikan konser bersama abang yang juga penggemar Guns N’ Roses dan teman-teman sebayanya saat bersekolah di Bekasi.
Pada Kamis malam ini, tidak hanya para personel asli Guns N’ Roses yang bernostalgia dengan masa lalu. Puluhan ribu penggemar di Jakarta juga akan bernostalgia dengan lagu-lagu yang menemani hari-hari mereka di masa lalu. (YOLA SASTRA)