Microsoft Ajak Dunia Usaha Bertransformasi Digital
Oleh
ELSA EMIRIA LEBA
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Perusahaan teknologi Microsoft mengajak pelaku industri untuk tidak segan bertransformasi digital. Penggunaan teknologi digital telah terbukti nyata meningkatkan efektivitas dan efisiensi operasional perusahaan.
Chief of Partner Officer and Director of Small Medium Corporate Segments of Microsoft Indonesia Mulia Dewi Karnadi mengatakan, sudah saatnya bisnis dengan berbagai ukuran untuk menggunakan teknologi digital.
”Pemanfaatan teknologi berguna untuk bertahan dan tumbuh di era disrupsi saat ini,” ujarnya dalam Microsoft Solution Warehouse 2018 di Jakarta, Selasa (25/9/2018). Penggunaan teknologi digital akan membuat perusahaan tetap kompetitif karena meningkatkan konektivitas perusahaan.
Perusahaan akan lebih mudah untuk mempersingkat waktu berbisnis dan berinteraksi dengan pelanggan. Dengan demikian, keuntungan perusahaan akan ikut meningkat.
Terkait dengan itu, Microsoft mengadakan Microsoft Solution Warehouse 2018. Acara yang dihadiri 1.500 pebisnis itu mengenalkan 300 solusi teknologi untuk menyambut revolusi industri 4.0.
Senior IT Infrastructure PT Waskita Karya Paul Soselisa mengatakan, perusahaan bidang konstruksi itu telah mengadopsi teknologi untuk melindungi aplikasi yang beroperasi di pusat data perusahaan. Teknologi itu juga mampu memulihkan data.
”Kami menjadi mampu memilah big data yang penting. Perusahaan menjadi lebih tangkas dalam memenuhi bisnis,” katanya.
Human Capital Director The Body Shop Indonesia Mira F Soetjipto menyampaikan, teknologi digital membantu perusahaan ritel di bidang kosmetik itu untuk membuat keputusan bisnis secara faktual. Sebelumnya, perusahaan baru memperoleh data penjualan produk dua hari setelah transaksi dalam satu hari selesai dilakukan.
”Ditambah lagi, perusahaan memiliki 140 cabang di 40 kota,” ujarnya. Data yang banyak tersebut perlu diolah dengan teknologi digital. The Body Shop menggunakan teknologi dari Microsoft yang dapat memberikan analisis bisnis melalui visualisasi interaktif.
Ketersediaan data perusahaan secara faktual membuat perusahaan itu dapat bertahan lebih dari 10 tahun di Indonesia. Data faktual diperlukan karena perubahan tren industri kosmetik cukup cepat.
Bendahara Palang Merah Indonesia (PMI) Suryani Motik menambahkan, tidak hanya di sektor swasta, teknologi digital juga berperan besar dalam organisasi sosial. Itu karena banyaknya kebutuhan logistik yang harus disimpan dan disalurkan oleh PMI.
PMI memiliki empat gudang (warehouse) di seluruh Indonesia, seperti di Semarang, Banten, dan Padang. Gudang tersebut berisi family kit dan tenda untuk penanganan bencana. Family kit berisi kebutuhan rumah tangga yang waktu penyimpanannya harus didata.
Oleh karena itu, PMI menggunakan perangkat lunak untuk mengatur sumber daya perusahaan. ”Ketersediaan data yang baik berguna bagi organisasi sosial dalam mencari sponsor karena laporan keuangan baik,” katanya.
Transfer pengetahuan
Mulia Dewi Karnadi mengatakan, Microsoft tetap berkomitmen untuk melakukan transfer pengetahuan kepada masyarakat Indonesia. Adapun isu tenaga kerja di bidang teknologi informasi masih menjadi momok.
”Kami menyediakan banyak program, misalnya online training yang tersedia gratis untuk masyarakat umum,” ucapnya. Microsoft juga memiliki partner learning community yang menyediakan sertifikasi bagi peserta. Transfer pengetahuan di lingkungan sekolah pun telah dilaksanakan.