MEDAN, KOMPAS — Tak mudah bagi pendatang baru memasuki pasar otomotif nasional yang telah bertahun-tahun dikuasai pabrikan otomotif Jepang ataupun Eropa. Namun, pabrikan mobil asal China, DFSK, tak ingin menyia-nyiakan waktu dengan segera mengambil langkah ekspansif memperkenalkan produk perdananya, DFSK Glory 580, ke daerah-daerah.
Setelah dua pekan lalu diperkenalkan di Yogyakarta dan Surabaya, Jawa Timur, Glory 580 yang memiliki empat varian secara resmi diperkenalkan di Center Point, Medan, Sumatera Utara, Selasa (25/9/2018). Minat masyarakat setempat terbukti cukup tinggi.
Belum diperkenalkan secara resmi saja, setidaknya sudah tercatat 20 pemesanan mobil ini di dealer DFSK Amir Hamzah Medan.
Presiden Direktur PT Central Nusantara Niaga (CNN) Willy Chairuddin, selaku dealer pertama DFSK di Medan, mengatakan, ”Secara produk, kami membutuhkan waktu untuk memberikan keyakinan kepada konsumen. Ini tidak mudah. Selama ini, pasar otomotif di Indonesia sudah dikuasai pemain otomotif Jepang ataupun Eropa.”
Sebetulnya, kata Willy, dengan kehadiran Glory 580, konsumen kini memperoleh pilihan lebih banyak lagi di segmen SUV. Apalagi, Glory 580 dihadirkan dalam empat varian, yakni versi Comfort bermesin 1.8L bertransmisi manual dan 1.5L Turbo CVT, serta versi Luxury bermesin 1.5L. Turbo bertransmisi manual dan mesin 1.5L Turbo bertransmisi CVT.
Mengapa membutuhkan waktu? Willy tak menampik, SUV medium ini hadir di saat kompetitor tengah gencar memanfaatkan momentum peningkatan pasar SUV di Tanah Air. Untuk meyakinkan konsumen, secara perlahan-lahan diberikan pandangan tentang berbagai keunggulan yang dimiliki oleh Glory 580.
Mulai dari fitur-fitur yang lebih lengkap di kelasnya, layanan purnajual yang dijanjikan hingga layanan servis berkala yang mencapai masa garansi 7 tahun atau 150.000 kilometer.
Secara fitur, misalnya. Willy mencontohkan adanya indikator tekanan angin ban Glory 580. Banyak orang menganggap enteng kurangnya angin di dalam ban yang sebetulnya dalam jangka waktu tertentu membuat kondisi ban mudah rusak. Juga, kurangnya angin pada ban tanpa disadari ikut memengaruhi efisiensi bahan bakar.
”Animo konsumen terhadap produk Glory 580 perlu dihadapi dengan penuh kesabaran. Bukan sekadar menjelaskan nilai kompetitif dari persoalan harga, melainkan perlu diberikan pemahaman secara lengkap mengenai mobil ini. Semua produk selalu saja ada plus dan minusnya,” ujar Willy.
Kesabaran itu diperlukan mengingat selama bertahun-tahun citraproduk China sudah terasa kurang baik di mata konsumen. Hal itu dirasakan Willy karena dari berbagai keraguan yang disampaikan konsumen, selalu saja mereka menghendaki jaminan suku cadangnya.
Menurut Willy, kalau dahulu produk otomotif China hanya sekadar ikut meramaikan pasar otomotif di Indonesia, sekarang ini DFSK tidaklah main-main. Bukti keseriusan siap berkompetisi dan melayani konsumen ditunjukkan dengan berinvestasi mendirikan pabrik di Serang, Banten.
Managing Director of Sales Center PT Sokonindo Automobile Franz Wang mengatakan, pendirian pabrik di kawasan Serang dipilih melalui berbagai riset yang telah dilakukan sejak tahun 2008. Kemudian, tahun 2014 DFSK mulai mendirikan pabrik di daerah yang jauh dari pemain-pemain otomotif lainnya.
Serang, kata Franz, menjadi lokasi pendirian pabrik DFSK yang dirancang dengan fasilitas mesin berkualitas. Semua sudah dilengkapi dengan sistem robotik sehingga kualitas produknya siap bersaing di pasar global. Memang, selain pasar otomotif di Indonesia, DFSK sesungguhnya siap menyasar pasar ekspor di negara-negara Asia Tenggara.
”Setelah Medan sebagai titik pengembangan pemasaran, beberapa daerah yang menjadi titik ekspansi pasarnya adalah Batam, Jambi, Palembang, Pekanbaru, dan Lampung yang masih berada dalam proses konstruksi,” ujar Franz.
Untuk menunjukkan nilai kompetitifnya, DFSK pun berani menjamin harga seluruh suku cadangnya lebih murah 10-15 persen dibandingkan kompetitor SUV medium di kelasnya. Pelayanan konsumen pun telah ditetapkan dengan komitmen hemat, cepat dan profesional.
Profesionalitas itu ditunjukkan dengan mengajak jurnalis melihat secara langsung kondisi bengkel di kota Medan. Persediaan suku cadang pun sudah dipersiapkan di bengkel tersebut sehingga hampir di setiap kota akan dibangun bengkel dengan kekuatan standar sales, sparepart dan service (3S).
Rudy Lianto, Brand Manager CNN, mengatakan, produk Glory 580 ditargetkan dapat mencapai penjualan sebanyak 40 unit per bulan. Dalam setahun mendatang, target penjualan Glory 580 mencapai 500 unit.
Dari data penjualan model SUV medium di kota Medan berdasarkan data registrasi di Kepolisian Daerah Sumatera Utara yang dilansir CNN, penjualan SUV medium periode Januari-Juni 2018 mencapai 1.341 unit. ”Paling tidak, kami akan berusaha merebut pangsa pasar sebanyak 2 persen sebagai tahap awal ini,” kata Rudy.