Asian Games Berakhir, Semangat Kebersamaan Harus Berlanjut
Oleh
Agnes Rita Sulistyawaty
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Di pengujung Asian Games 2018, ada harapan dari warga agar semangat kebersamaan terus terjaga. Keberhasilan atlet Indonesia meraih medali di Asian Games diharapkan mendorong pembinaan atlet sejak tingkat bawah.
”Rasanya indah sekali ya kalau kita semua bersatu demi Indonesia. Semoga pemilihan presiden nanti (2019) juga tetap begini. Kita harus tiru sikap sportivitas dari atlet-atlet Asian Games. Kalah menang mereka tetap saling menghormati,” ujar Agus Doni (47), warga RT 006 RW 007, Kelurahan Pasar Manggis, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Bersama warga lain, pria yang bekerja sebagai tenaga keamanan ini menonton bersama acara penutupan Asian Games 2018 melalui layar lebar di halaman kantor Kelurahan Pasar Manggis, Minggu (2/9/2018) malam.
Acara nonton bersama yang awalnya direncanakan untuk diadakan di Lapangan Lestari, Setiabudi, dibatalkan akibat hujan deras yang mengguyur tempat itu pada pukul 18.30. Acara nonton bersama pun dipindahkan ke kantor Kelurahan Pasar Manggis. Meski begitu, semangat dan antusiasme warga untuk menyaksikan acara penutupan tidak menyurutkan semangat mereka untuk berjalan kaki sekitar 1 kilometer menuju kelurahan demi menyaksikan acara penutupan itu.
Rifan (36), warga RT 003 RW 003, Kelurahan Pasar Manggis, mengaku bangga dengan kesuksesan Indonesia dalam penyelenggaraan Asian Games kali ini. ”Bangga ya, apalagi persiapan kita singkat. Hanya tiga tahun lebih. Prestasi atlet-atlet kita juga luar biasa,” katanya.
Ia berharap regenerasi atlet-atlet tetap berlanjut dengan penyelenggaraan olahraga. Hal itu dapat dilakukan dengan menyelenggarakan berbagai jenis kompetisi olahraga dimulai dari level yang paling bawah, yaitu di tingkat RT atau kelurahan.
”Banyak anak-anak kita yang punya bakat olahraga. Hanya kurang pembinaan dan dukungan,” ujarnya. (STEFANUS ATO)