logo Kompas.id
UtamaKrisis Energi Bisa Direduksi...
Iklan

Krisis Energi Bisa Direduksi dengan Bangunan Hijau

Oleh
ADHI KUSUMAPUTRA
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/9Sh1HdxFbm65JW-Bt9T9wXoaq6g=/1024x497/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F07%2F20180724_141429.jpg
SEKAR GANDHAWANGI UNTUK KOMPAS

Para pembicara seminar "Indonesia: Building A Greener and Healthier City" di Hotel Century Park, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (24/7/2018).

JAKARTA, KOMPAS -- Bahan bakar fosil di Indonesia diprediksi akan habis pada tahun 2025. Oleh sebab itu, upaya penghematan energi perlu mulai dilakukan, salah satunya dengan menerapkan konsep bangunan hijau atau green building.

Menurut data Green Building Council Indonesia, sektor bangunan dan konstruksi menghabiskan sebanyak 30 persen energi dan 12 persen air di seluruh dunia. Selain itu, sektor bangunan dan konstruksi juga menyumbang 35 persen gas rumah kaca atau GHG (greenhouse gas) untuk bumi. Angka ini sedikit banyak turut menyumbang emisi dan memperburuk isu pemanasan global serta perubahan iklim.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000