JAKARTA, KOMPAS - Pengemudi truk lebih memilih ruas jalan non tol ketimbang masuk gerbang tol. Hal ini menyebabkan kepadatan kendaraan di beberapa titik di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Kemacetan sepanjang 1,9 kilometer (km) terjadi di Jalan Jampea, tidak jauh dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, sampai perempatan Jalan Raya Sulawesi, Jalan Raya Pelabuhan. Perempatan ini merupakan pintu masuk ke pelabuhan Tanjung Priok. Truk, mobil pribadi, angkot, bis kota, dan motor harus berbagi ruas jalan. Kemacetan berlanjut hingga Jalan Yos Sudarso.
Kemacetan baru terurai saat persimpangan jalur Gerbang Tol Kebon Bawang dan truk dan mobil masuk ke jalur tol Gerbang Tol kebon Bawang dan jalur simpang Kelapa Gading, Cempaka Putih, dan Rawamangun.
Dari arah sebaliknya, mulai dari Halte Permai Koja, Jalan Yos Sudarso, menuju perempatan lampu merah Pelabuhan Tanjuk Priok juga terjadi kemacetan. Kemacetan juga diperparah karena Jalan Yos Sudarso dan Jalan Raya Sulawesi dilintasi rel kereta api. Kemacetan lebih kurang 900 meter (m).
Dari perempatan Pelabuhan Tanjuk Priok, menuju Jalan Raya Pelabuhan, juga terjadi kemacetan sampai sebelum jalan masuk Terminal Peti kemas JICT & Koja sepanjang 500 m.
Baik di Gerbang Tol Kebon Bawang dan Koja Barat, tidak banyak truk masuk kesana. Para pengemudi truk lebih memilih ruas jalan non tol di banding masuk tol. Seperti Ade Riahi, 41, pengemudi truk tronton yang melintas Jalan Raya Pelabuhan.
"Karena tidak perlu mengeluarkan ongkos lebih," kata pria asal Subang, Jumat (13/7/2018).
Ia menambahkan jalan di sekitar pelabuhan sering macet, terutama sore sampai pukul 21.00. kemacetan bisa sampai perempatan Jalan Cilincing.
Zakaria (60), warga Koja, RT 4 RW 7, dan Januari (55), RT 7 RW 6 mengatakan, kesal dengan situasi kemacetan yang terjadi. Ia mempertanyakan keberadaan tol yang tidak digunakan sesuai fungsinya. "Wah, Senin sampai Sabtu macet banget. Minggu doang yang gak macet," kata Zakaria.
Ia juga heran kenapa banyak truk yang tidak lewat tol dan sering kali parkir di ruas jalan. Salah satunya di Jalan Jampea. Januari menambahkan, warga susah keluar masuk gang, padahal menggunakan motor. Kemacetan sering terjadi saat sekitar pukul 08.00 sampai 00.00.
"Tapi hari ini lumayan terlalu macet," kata Zakaria. (Aguido Adri)