Pagi Ini, 317 Petugas Haji Berangkat ke Tanah Suci
Oleh
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Pada Sabtu (14/7/2018) pagi, sebanyak 317 Panitia Penyelenggara Ibadah Haji 1439 H/2018 M untuk daerah kerja Madinah dan bandara diberangkatkan menuju Arab Saudi dari Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur. Panitia Penyelenggara Ibadah Haji tersebut terdiri dari 195 orang dari Kementerian Agama dan 122 dari Kementerian Kesehatan.
Para petugas tersebut kini sudah menjalani pemeriksaan imigrasi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang. Mereka siap-siap boarding pukul 10.50 dan lepas landas pukul 11.35 dari bandara itu dengan pesawat Garuda GA980. Dijadwalkan tiba di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, pukul 17.40 waktu setempat.
Adapun pemberangkatan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH)untuk daerah kerja Mekkah akan dijadwalkan pada Kamis (19/7/2018) yang terdiri dari 240 orang dari Kemenag dan 148 dari Kemenkes.
Kepala Pusat Kesehatan Haji Kemenkes dr Eka Jusup Singka dalam kesempatan terpisah mengucapkan selamat jalan dan selamat bertugas kepada para PPIH tersebut. Dia juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan persiapan kesehatan jemaah calon haji di Tanah Air dan di Arab Saudi.
”Saya berterima kasih kepada semua keluarga tenaga kesehatan jemaah calon hajiyang telah mengizinkan para petugas menjadi pelayan tamu Allah. Mohon semua keluarga mendoakan kami sehingga pelaksanaan kesehatan jemaah calon haji berjalan lancar dan sukses," kata Eka seperti dirilis Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian Kesehatan drg Widyawati MKM.
Dedikasi
Eka berpesan agar PPIH Kesehatan dapat menjalankan tugas dengan penuh dedikasi karena ini menyangkut kesehatan jemaah calon haji Indonesia di luar negeri. Dia mengingatkan tingginya suhu udara di Tanah Suci (lebih dari 50 derajat celsius) dan banyaknya jemaah berisiko tinggi (63 persen) yang akan berhaji.
Eka juga meminta agar PPIH dapat memegang teguh semangat SHARI (Sigap, Handal, Amanah, Responsif, dan Inovatif) dalam memjalankan tugas di sana. ”Dengan SHARI, insya Allah kita dapat menjalankan tugas dengan baik,” kata Eka.
PPIH dari Kementerian Kesehatan terdiri dari 4 tim, yaitu tim manajerial, tim promotif preventif (TPP), kuratif rehabilitatif (TKR), dan tim gerak cepat (TGC).
Tim manajerial bertugas untuk mengoordinasikan persiapan dan pelaksanaan kegiatan dalam penyelenggaraan kesehatan jemaah calon haji.
Tim promotif preventif bertugas untuk memberikan pelayanan peningkatan kesehatan (promosi) dan pencegahan kesehatan dalam penyelenggaraan kesehatan jemaah calon haji.
Tim kuratif rehabilitatif bertugas memberikan pelayanan kesehatan bagi jemaah calon haji yang sakit di pos kesehatan dan klinik kesehatan haji Indonesia (KKHI).
Tim gerak cepat bertugas melakukan evakuasi atau pertolongan dalam rangka perlindungan kesehatan jemaah calon haji. (NAR)