KPK Boyong Irwandi Yusuf ke Jakarta

ANTARA FOTO/IRWANSYAH PUTRA

Gubernur Aceh Irwandi Yusuf duduk di salah satu ruangan Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Aceh di Banda Aceh, Selasa (3/7/2018). KPK telah mengamankan 10 orang di antaranya dua kepala daerah, yakni Gubernur Aceh Irwandi Yusuf dan Bupati Bener Meriah Ahmadi, bersama barang bukti uang ratusan juta rupiah dalam operasi tangkap tangan terkait kasus dugaan suap realisasi komitmen fee proyek di tingkat provinsi dan kabupaten.

BANDA ACEH, KOMPAS — Komisi Pemberantasan Korupsi memboyong Gubernur Aceh Irwandi Yusuf ke Jakarta usai ditangkap di Banda Aceh. Pesawat yang mengangkut Irwandi dan petugas KPK terbang pukul 10.10 menggunakan pesawat Garuda Indonesia.

Irwandi tiba di Bandara Sultan Iskandar Muda Blang Bintang, Aceh Besar, pada pukul 09.10. Irwandi dikawal polisi dan petugas KPK. Menurut informasi yang dihimpun, Irwandi ditangkap dalam kasus korupsi anggaran daerah.

KOMPAS/ZULKARNAINI MASRY

Suasana di Mapolda Aceh tempat Gubernur Aceh Irwandi Yusuf diperiksa oleh penyidik KPK setelah terjaring operasi tangkap tangan pada Selasa (3/7/2018).

Sebelum diboyong ke Jakarta, Irwandi diperiksa di Mapolda Aceh. Selama satu malam di Polda, mantan kombatan GAM itu diboyong ke Jakarta.

Selasa (3/7/2018) malam, istri Irwandi, Darwati Agani, juga terlihat berada di polda untuk mengunjungi Irwandi. Namun, Darwati menghindari wartawan dengan masuk dan keluar dari pintu yang lain.

Irwandi Yusuf sebelum menjadi Gubernur Aceh merupakan salah satu petinggi GAM. Dia terpilih sebagai gubernur pada 2006. Pada Pilkada 2017, Irwandi berpasangan dengan Nova Iriansyah kembali berhasil memenangkan pilkada.