JAKARTA, KOMPAS — Aktor watak Deddy Sutomo (76) meninggal di Tangerang Selatan pada Rabu (18/4/2017) pagi. Sebelumnya, Deddy dirawat selama 10 hari di Rumah Sakit Harapan Kita akibat terkena penyakit komplikasi penyakit jantung dan paru-paru.
Minggu (15/4/2018), dokter menyatakan kondisi Deddy sudah stabil dan diperbolehkan kembali ke rumah. ”Bapak sudah cukup segar dan banyak beristirahat,” kata putri bungsu Deddy, Becky Karina Citra Devi.
Namun, pada Rabu pagi, aktor yang pernah memerankan tokoh komik legendaris Panji Tengkorak ini berpulang ketika tengah bersantai di rumah. Ia dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta, selepas dishalatkan di rumahnya di Rempoa, Tangerang Selatan.
Ismail Basbeth, sutradara film Mencari Hilal yang mengantarkan Deddy memenangi Piala Citra 2016 untuk kategori Aktor Terbaik, mengaku kaget dengan kepergian Deddy. Ia mengenang Deddy sebagai sosok yang berwibawa, sekaligus rendah hati walaupun sudah memiliki nama besar di dunia film dan teater.
”Saya bukan siapa-siapa ketika menyutradarai Mencari Hilal. Tapi, Pak Deddy bilang bahwa sebagai aktor, ia memercayakan segalanya kepada saya,” ujar Ismail.
Bahkan, kesederhanaan itu tecermin melalui kedekatan Deddy dengan para awak film. Menurut Ismail, awak film beserta para aktor yang lebih yunior banyak belajar dari sikap hangat dan profesional Deddy.
”Ia selalu menunjukkan karakter yang ikhlas. Berakting total bukan demi mengejar ketenaran ataupun penghargaan. Sebagai sutradara, hal ini sangat menginspirasi,” ujar Ismail.
Deddy meninggalkan empat anak dari perkawinannya dengan almarhum Setyorini Sutomo. Adapun dari perkawinan kedua dengan Farida Sutomo, dia tidak memiliki anak.