Lima Korban yang Dirawat di RSIA Bun Dipulangkan Jumat Ini
Oleh
·2 menit baca
SATRIO PANGARSO WISANGGENI
Dokter Ellyanah memberikan keterangan kepada media di RSIA Bun, Kosambi, Tangerang, Jumat, (27/10).
TANGERANG, KOMPAS — Lima korban luka akibat ledakan pabrik kembang api di Tangerang sudah bisa dipulangkan dari Rumah Sakit Ibu dan Anak Bun. Kondisi luka mereka dinyatakan stabil dan dapat dilakukan rawat jalan.
Seperti diwartakan Kompas, sebuah pabrik kembang api di Kosambi, Kabupaten Tangerang, meledak pada Kamis (26/10) pagi. Kejadian ini menyebabkan sedikitnya 47 pegawainya tewas dan 46 orang mengalami luka-luka. Sebanyak 23 korban dirawat di RSIA Bun, Kosambi, kemudian tujuh orang di antaranya dirujuk ke RSUD Tangerang dan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta.
Direktur RSIA Bun dr Ellyanah mengatakan, semua korban yang dirawat di rumah sakit itu telah stabil kondisinya. ”Kondisi pasien saat ini sudah stabil dan dokter bedah kami sedang melakukan tindakan pembersihan luka. Kurang lebih lima pasien akan dipulangkan hari ini dan akan dirawat jalan,” tutur Ellyanah kepada media di RSIA Bun, Jumat (27/10) pagi.
Ia menjelaskan, masih ada empat pasien yang luka bakarnya perlu dibersihkan oleh dokter bedah. ”Luka bakar keempat pasien ini cukup parah, mencapai 30 persen,” lanjut Ellyanah. Ia mengatakan, ada kemungkinan keempat pasien itu dirujuk ke RSUD Tangerang, bergantung pada tingkat luka yang mereka alami.
Bagi para korban lain yang masih dirawat, Ellyanah menyebutkan, pemulangan mereka belum bisa diperkirakan. ”Sebab, setiap pasien memiliki tingkat keparahannya sendiri-sendiri,” kata Ellyanah.
Pagi ini, satu tim dari Polres Tangerang mengunjungi RSIA Bun. Ellyanah mengatakan, polisi mengunjungi para korban untuk keperluan penyelidikan. (DD17)
