Sinergi ”Kompas” dan Garuda Indonesia untuk Menyajikan Pemberitaan Berkualitas

Kompas/ Totok Wijayanto

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Pahala N Mansury dan CEO Kompas Gramedia Lilik Oetama berbincang dalam penandatanganan nota kesepahaman antara PT Garuda Indonesia dan PT Kompas Media Nusantara, Senin (18/9), di Kantor Kompas Gramedia, Jakarta.

JAKARTA, KOMPAS — Komitmen harian Kompas dan Garuda Indonesia untuk terus memberikan layanan terbaik bagi pelanggan terus dilakukan. Kali ini, kedua perusahaan bersinergi untuk memberikan layanan informasi dan pemberitaan berkualitas bagi pelanggan.

Layanan tersebut adalah penyediaan akses informasi fitur Kompas Digital melalui laman www.kompas.id bagi anggota Garuda Miles. Layanan ini merupakan nilai tambah bagi semua pengguna jasa Garuda Indonesia yang masuk keanggotaan Garuda Miles.

Untuk mewujudkan sinergi tersebut, pemimpin harian Kompas dan Garuda Indonesia menandatangani nota kesepahaman di Ruang Tambora, Gedung Kompas Gramedia, Jakarta, Senin (18/9). Penandatanganan dilakukan oleh Chief Executive Officer Kompas Gramedia Lilik Oetama dan Direktur Utama Garuda Indonesia Pahala N Mansury.

Pahala mengatakan, citra Garuda yang sangat baik di sisi operasional dan pengalaman panjang dalam melayani penumpang telah membuat banyak penumpang setia kepada Garuda. ”Jumlah penumpang Garuda Indonesia tahun lalu mencapai 27 juta. Mereka sangat loyal. Ada yang 2-3 kali per tahun, bahkan ada yang 10 kali setahun, terbang dengan Garuda,” ujar Pahala.

Citra Garuda yang sangat baik di sisi operasional dan pengalaman panjang dalam melayani penumpang telah membuat banyak penumpang setia kepada Garuda.

Kehadiran harian Kompas yang dapat diakses secara digital, lanjut Pahala, akan menambah manfaat yang akan diterima pelanggan Garuda.

Kompas/ Didit Putra Erlangga

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Pahala N Mansury (membelakangi kamera) dan CEO Kompas Gramedia Lilik Oetama (kanan) berbincang sebelum penandatanganan nota kesepahaman antara PT Garuda Indonesia dan PT Kompas Media Nusantara, Senin (18/9), di kantor Kompas Gramedia, Jakarta.

Sementara itu, CEO Kompas Gramedia Lilik Oetama mengatakan, kerja sama dengan Kompas Gramedia bukan yang pertama kali dilakukan. ”Bahkan, koran Kompas juga selalu berada di penerbangan Garuda. Kini layanannya tidak hanya berbentuk koran, tetapi juga layanan digital. Dengan kerja sama ini, semua pelanggan Garuda bisa mengakses Kompas.id,” tutur Lilik.

Koran Kompas juga selalu berada di penerbangan Garuda. Kini layanannya tidak hanya berbentuk koran, tetapi juga layanan digital.

Pemimpin Redaksi Kompas Budiman Tanuredjo mengungkapkan, tahun 2017, harian Kompas melahirkan inovasi berupa platform digital bernama Kompas.id. Kehadiran Kompas.id merupakan respons harian Kompas terhadap perkembangan teknologi yang kian berkembang.

Melalui platform digital berbayar inilah, harian Kompas menyajikan informasi dan berita berkualitas khas harian Kompas dalam format digital.

Platform baru ini memungkinkan pembaca dan pelanggan Garuda Indonesia mendapatkan laporan yang berkedalaman khas harian Kompas, foto yang lebih kaya, dan hasil riset di mana saja dan kapan saja.

”Hadirnya Kompas.id sebagai sebuah platform yang dinamis ini diharapkan dapat melengkapi kehadiran koran harian Kompas di masyarakat,” ujar Budiman.

Kompas/Hendra A Setyawan

Pesawat Boeing 777-300 ER milik Garuda Indonesia tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (29/10/2015). Pesawat baru dengan nomor registrasi PK-GII tersebut memiliki kapasitas kursi 393 penumpang dengan konfigurasi 26 kelas bisnis dan 367 kelas ekonomi yang dioperasikan khusus untuk melayani penerbangan haji dan umrah.

Tidak hanya itu, Kompas.id pun memiliki berbagai fitur andalan yang menarik untuk diikuti. Fitur ini antara lain Reportase Langsung, Riset, Di Balik Berita, dan Tutur Visual. Keempat fitur ini hadir dengan keunggulan dan keunikan masing-masing. Fitur Reportase Langsung, misalnya, memungkinkan pembaca memantau detik demi detik sebuah kejadian yang dilaporkan eksklusif dari tempat kejadian oleh pewarta harian Kompas. Laporan tersebut juga kerap dilengkapi riset dan arsip pendukung sehingga Reportase Langsung menjadi lebih komprehensif dan penting untuk diikuti.

Berbeda dengan Reportase Langsung yang bersifat hard news, fitur Di Balik Berita menyuguhkan berita-berita menarik seputar sepak terjang jurnalis dan pewarta foto dalam mengabarkan informasi khas harian Kompas.

Fitur andalan Kompas.id lainnya adalah Riset, yang merupakan rubrik berisi artikel-artikel dengan pendekatan jurnalistik presisi, yang didesain dari hasil penelitian atau kajian, untuk mengungkap fenomena sosial ekonomi yang sedang mengemuka atau menjadi isu pemberitaan. Fitur ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi kaum akademisi, juga setiap pengambil keputusan dan pemangku kebijakan.

Kompas? Hendra Setyawan

Suasana di kabin penumpang pesawat Garuda Indonesia GA 88 tujuan Jakarta-London sesaat setelah transit di Amsterdam, Belanda, untuk menuju Bandara Gatwick, London, Inggris, Rabu (10/9/2014). Sejak 8 September, Garuda Indonesia kembali membuka rute penerbangan Jakarta-London via Amsterdam dengan pesawat terbaru Boeing 777-300ER.

Pada fitur Tutur Visual, pembaca akan disuguhi paparan sebuah persoalan secara mendalam dengan pendekatan multimedia (dilengkapi dengan foto, video, infografik, dan elemen multimedia lain). Fitur ini membantu pembaca untuk memahami sebuah persoalan dengan lebih komprehensif.

Selain menyuguhkan informasi khas harian Kompas dalam platform digital, Kompas.id juga menyajikan fitur e-commerce, yakni Gerai Kompas. Di sini, pengunjung Kompas.id dapat membeli paket berlangganan, merchandise, hingga membeli tiket masuk beberapa event yang diorganisasi oleh harian Kompas ataupun mitra penyelenggara.