Penumpang yang Menampar Petugas Bandara Manado Minta Maaf
Oleh
WISNU AJI DEWABRATA
·1 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — JW, penumpang yang menampar petugas Bandara Sam Ratulangi, Manado, seusai diperiksa di Polda Metro Jaya, Jumat (7/7) pukul 21.30, menyatakan menyesali kejadian di bandara Manado itu dan menyampaikan permintaan maaf.
”Saya sudah datang memenuhi panggilan polisi. Saya sangat menyesali kejadian di Bandara Sam Ratulangi, Rabu lalu. Saya minta maaf atas kejadian tersebut. Terima kasih,” kata JW seusai diperiksa, Jumat malam.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Rikwanto mengatakan, ”Tadi dilakukan pemeriksaan terhadap pelaku penamparan yang sedang viral. Pelapor sudah diperiksa di Manado. Terlapor ada di Jakarta. Jadi polisi memeriksanya di Polda Metro Jaya supaya lebih cepat. Ada 18 pertanyaan. Terlapor datang ke Manado karena orangtuanya sakit keras.”
Menurut Rikwanto, ”Terlapor JW buru-buru naik pesawat sehingga tidak sempat melepas jam tangan. Tadi beliau sempat meminta maaf dan mengatakan kejadian itu terjadi begitu saja.”
Seperti diberitakan, beredar video secara viral Joice marah-marah dan menampar seorang petugas keamanan Bandara Sam Ratulangi. Penyebabnya diduga JW tersinggung karena diminta melepaskan jam tangan.
Pukul 19.20, JW disertai beberapa perempuan turun dari mobil dan langsung masuk ke gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya. JW yang mengenakan kerudung dan kacamata hitam tidak mengucapkan sepatah kata pun.