Imajinasi Liar Anggi Noen

Sutradara Yosep Anggi Noen segera merilis film terbarunya, ”24 Jam Bersama Gaspar”.

KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Sutradara Yosep Anggi Noen

Sutradara dan penulis Yosep Anggi Noen (40) berpegang pada imajinasi tiada batas dalam penggarapan berbagai karyanya. Hal ini dilakukannya juga ketika merampungkan film terbarunya, 24 Jam Bersama Gaspar, yang diadaptasi dari buku berjudul sama milik penulis Sabda Armandio.

Anggi mengaku ”mengacak-acak” buku yang terbit pada 2017 itu. ”Aku bilang ke Dio (Sabda Armandio) membuat banyak penyesuaian untuk difilmkan dan Dio menyambut baik. Jadi, memang akhirnya banyak yang diacak-acak di situ,” ujar Anggi ketika dijumpai di sela-sela Jogja-Netpac Asian Film Festival, di Yogyakarta, Rabu (29/11/2023).

Baginya, mengalihwahanakan buku menjadi sebuah film itu memiliki banyak tantangan. Pendapat dari khalayak menjadi salah satunya. ”Ada yang bilang kok enggak sama dengan bukunya. Kalau sama persis dengan bukunya, ada juga yang komentar. Kalau buat aku, film itu kan menjadi ruang mewujudkan imajinasi sama seperti buku. Untuk menerjemahkannya, ya, aku berimajinasi seliar mungkin saja,” tutur Anggi.

KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Yosep Anggi Noen

Tak hanya pada film barunya, dua film sebelumnya, yakni Istirahatlah Kata-kata dan Hiruk Pikuk Si Al-Kisah yang masuk nominasi Film Cerita Panjang Terbaik FFI, juga penuh imajinasi dengan cara penyampaian yang puitis di setiap gambarnya. Meski demikian, Anggi mengaku tak mudah mewujudkan imajinasinya.

”Harus banyak penyesuaian karena, kan, tantangannya ada di lokasi, orang-orangnya, dan sekelilingnya. Termasuk budget juga perlu disesuaikan,” tutur Anggi sambil tertawa.