Film Kedua Wregas Bhanuteja ke Festival Film Toronto

Film kedua sutradara Wregas Bhanuteja akan tayang di Toronto International Film Festival 2023.

KOMPAS/ELSA EMIRIA LEBA

Sutradara Wregas Bhanuteja berbicara dalam konferensi pers film Budi Pekerti di Jakarta, Jumat (4/8/2023).

Setelah sukses besar dengan film Penyalin Cahaya (2021), sutradara Wregas Bhanuteja (30) akhirnya bersiap untuk merilis film panjang kedua, yaitu Budi Pekerti. Meskipun tanggal perilisan di bioskop Tanah Air belum ada, kabar baiknya ialah Budi Pekerti akan tayang perdana di Toronto International Film Festival (TIFF) 2023, awal September ini.

Budi Pekerti akan masuk dalam program Discovery TIFF, yakni program khusus yang memperkenalkan karya pertama atau kedua dari sutradara visioner. Tahun ini, program Discovery menampilkan 26 film dari 25 negara.

”Dari sudut kreatif, saya belajar di film kedua ini adalah bagaimana meminimalkan teknis lain dan fokus pada performa pemain. Dulu saya selalu mengeksplorasi sinematografi, penataan artistik, dan editing, tetapi saya kemudian belajar bahwa yang dilihat penonton adalah mata pemain,” kata Wregas dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (4/8/2023).

Baca juga : Film Laga Perdana Adipati Dolken

Berlatar Kota Yogyakarta era pandemi, Budi Pekerti mengisahkan fenomena media sosial yang familiar bagi masyarakat belakangan ini. Prani, seorang guru bimbingan konseling, mengalami perundungan setelah video perselisihannya dengan pengunjung pasar menjadi viral di media sosial. Film ini dibintangi oleh Sha Ine Febriyanti, Angga Yunanda, Prilly Latuconsina, dan Dwi Sasono.

”Banyak sekali sosok yang kemudian viral dari video selama 15 detik yang marah, mengumpat, dan dianggap berkelakuan tidak baik mendapat perundungan dari warganet. Film ini adalah refleksi terhadap fenomena tersebut,” tutur Wregas.