Andien Mendirikan Sekolah Anak Percaya untuk Pemulung
Pada akhir 2022, Andien dan Nara Kreatif (kewirausahaan sosial yang bergerak di bidang pengolahan limbah perusahaan dan pendidikan) mendirikan sekolah gratis bagi anak-anak pemulung.
Oleh
MEDIANA
·2 menit baca
Menurut musisi, model, dan wirausaha, Andien, pendidikan merupakan sesuatu yang bisa berkelanjutan dalam hidup manusia. Inilah yang melatarbelakangi dia bersama Nara Kreatif mendirikan Sekolah Anak Percaya, sekolah gratis yang didedikasikan kepada anak-anak pemulung.
”Setiap tahun, aku pernah beberapa kali datang ke daerah pemulung untuk berbagi sesuatu. Lalu, aku berpikir, kalau sesuatu (barang) itu yang diberikan habis bagaimana. Aku juga merasa pemulung memiliki siklus yang susah diputus alias akan berkutat di pekerjaan itu terus,”ujarnya, yang ditemui seusai acara peresmian WWF Plastic Smart Cities Waste Station hasil kolaborasi PT Khazanah Hijau Indonesia (Rekosistem) dan WWF Indonesia, di RDTX Place, Jakarta, Rabu (5/7/2023).
Sekolah Anak Percaya mengusung konsep jemput bola. Anak-anak pemulung yang menjadi peserta bisa mengenyam pendidikan kesetaraan B dan C. Mereka juga akan mendapatkan ijazah sehingga mereka akhirnya bisa mengantongi pendidikan dan pekerjaan layak di luar dari pekerjaan sehari-hari mereka berkutat.
Sejauh ini, Andien memakai uang pribadi. Dia masih mencari kolaborator lain. Dia belum mencari crowdfunding.
”Namanya ’sekolah’ tidak akan main-main dijalankan. Kurikulum yang kami pakai sesuai anjuran pemerintah dan pengajarnnya berkompeten. Biaya dibutuhkan untuk operasional, ujian, dan pengajar,” katanya.
Total ada dua lokasi sekolah, yakni di Pondok Kopi dan Joglo. Jumlah anak peserta sekolah sekarang mencapai 120 orang. Andien sesekali memberikan kelas inspirasi.
”Orangtuaku selalu berpesan, sebaik-baiknya hidup adalah hidup yang bermanfaat bagi orang lain. Aku melihat pendidikan sebagai sesuatu yang sustainable dan jangka panjang,” imbuhnya.