Siti Fauziah kembali dipercaya memerankan Bu Tejo, tetapi kali ini ia membintangi WeTV Original ”Tilik The Series”. Publik tentu belum lupa dengan sosok yang ceriwis, tetapi justru sangat membekas dalam ingatan itu.
Oleh
DWI BAYU RADIUS
·2 menit baca
ARSIP WETV INDONESIA
Salah satu adegan WeTV Original Tilik The Series.
Peluncuran WeTV Original Tilik The Series yang digelar secara daring, Rabu (29/3/2023), begitu riuh lantaran racauan lakonnya, Siti Fauziah, mengundang tawa. Publik umumnya tentu belum lupa dengan pemeran Bu Tejo lewat film pendek yang sempat viral tersebut.
Cerocosan itu mengingatkan undangan akan Bu Tejo yang sangat ceriwis, tetapi justru mewujud gimik hingga sangat membekas dalam ingatan. Tontonan tersebut kemudian diadaptasi menjadi serial berjudul sama yang ditayangkan WeTV setiap Jumat pukul 18.00.
”Lebih kompleks serialnya karena sosok-sosok baru muncul, seperti Pak Tejo (Ibnu Widodo). Hidup Bu Tejo yang tenang jadi gonjang-ganjing kayak bharatayudha,” katanya. Ozie, demikian ia disapa, menjelaskan suka duka Bu Tejo dengan perasaan yang turun naik, emosi, hingga batinnya remuk.
ARSIP WETV INDONESIA
Salah satu adegan WeTV Original Tilik The Series.
”Ketegangan terjadi karena Pak Tejo terobsesi jadi kepala desa. Jadi, mood (suasana hati) Bu Tejo mirip jet coaster (kereta luncur),” ujarnya sambil tertawa. Ia menjelaskan soal Bu Tejo yang sebenarnya bercita-cita membawa warga menuju kemakmuran.
”Kalau mau solutif harus dimulai dari diri sendiri. Lebih tepatnya juga bukan julid, tapi Bu Tejo kritis. Kalau julid, lekat dengan sifatnya hater (pembenci),” ujarnya. Ozie menyambut tantangan untuk menjalin relasi dengan rekan-rekannya.
”Aku mesti banyak ngobrol sama Ibnu. Jadi, hubungannya kayak sudah lama. Sulitnya, menyelaraskan energi supaya berakting dengan lancar,” ujarnya. Pada awal shooting selama 24 hari tersebut, Ozie membangun kedekatan dengan sesama pemain hingga tertawa-tawa.
