Mendalami peran dalam film butuh proses pendalaman, yang terkadang menghasilkan sesuatu yang tak disangka-sangka.
Oleh
WISNU DEWABRATA
·2 menit baca
Untuk mendalami peran sekaligus membangun ikatan, artis film Shenina Syawalita Cinnamon diminta sang sutradara menulis fantasi tentang lawan mainnya, Emir Mahira. Dalam film Dear David garapan sutradara Lucky Kuswandi itu, Shenina memerankan Laras, sementara Emir memerankan karakter David.
Laras adalah seorang gadis SMA cerdas dan religius, yang bingung mencari jati diri dan mencoba memahami seksualitasnya. Sementara David adalah anak laki-laki tampan, atletis, dan bintang tim sepak bola di sekolah sama. Diam-diam, David kerap dijadikan obyek fantasi seksual Laras dalam blog anonimnya, yang belakangan bocor dan viral memicu kehebohan.
Hal itu diceritakan Shenina dalam jumpa pers menjelang pemutaran khusus Dear David, di Hotel Westin, Jakarta, Rabu (8/2/2023). Turut hadir Emir, Lucky, produser Muhammad Zaidy dari Palari Films, Caitlin North Lewis, pemeran karakter Dilla, serta Rusli Eddy, Content Lead Netflix Indonesia.
”Jadi, waktu itu sama mas Lucky seminggu diminta bikin tiga cerita. Akhirnya jadilah terkumpul satu buku, yang sekarang masih tersimpan di rumah. Supaya enggak dibaca siapa-siapa, aku rencananya kepengin dibakar saja bukunya. Eh, tapi. Oh, my God! Saya lupa bukunya itu ditaruh di mana, ya? Semoga enggak ada yang nemuin, ya. Ha-ha-ha,” ujar Shenina terbahak.
Shenina merasakan karakter yang dimainkannya kali ini punya banyak kemiripan pengalaman. Dirinya pernah berada di posisi Laras, dan melalui perjalanannya sendiri dan proses panjang Shenina kala itu juga akhirnya bisa menerima dan mencintai dirinya sendiri.
Selain tentang mencintai diri sendiri, film remaja ini juga mengeksplorasi berbagai topik lain yang dekat dengan kehidupan remaja, seperti tentang percintaan, persahabatan, seluk-beluk media sosial, institusi sekolah, dan pendewasaan diri.