logo Kompas.id
Kajian DataMembaca Jejak Kolonialisme...
Iklan

Membaca Jejak Kolonialisme lewat Cengkeh Afo (1)

Oleh
Sultani
· 9 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/TbjVmNSuKSn4XJ9sVS23Tyo889U=/1024x709/http%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2017%2F07%2Fpantai.jpg
Kompas/Hendra A Setyawan (HAS)

Suasana Pantai Kastela di Ternate, Maluku Utara, Selasa (2/5). Kawasan ini menjadi tempat Portugis mendirikan benteng untuk pertama kali di Ternate. Portugis adalah bangsa Barat pertama yang menginjakkan kaki di Ternate.

Kaki Hamadal (61) bergerak cepat menapaki setiap jengkal tanah menuju kebun cengkehnya yang terletak di lereng Gunung Gamalama, Ternate. Sandal jepit yang dikenakan sebagai alas kaki seolah sudah lekat dengan kondisi tanah dan medan ke arah kebun sehingga mampu menyesuaikan irama langkah Hamadal, lincah dan fleksibel di atas tanah yang licin.

Pagi itu Hamadal mengajak kami untuk melihat secara langsung pohon cengkeh warisan leluhurnya yang sudah berusia lebih kurang 350 tahun. Hamadal yakin betul, pohon cengkeh ini sudah tumbuh semasa kakek buyutnya masih hidup. Hamadal juga yakin, pohon cengkeh yang akan ditunjukkannya itu merupakan cengkeh Afo paling tua yang masih berbuah di daratan Ternate.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000