logo Kompas.id
SosokManuel Alberto Maia,...
Iklan

Manuel Alberto Maia, Dokumentasi Narasi dari Timur

Banyak film berbiaya besar mengambil latar atau membawa kisah dari wilayah NTT. Sayang, tidak semua berhasil mewakili narasi otentik yang ada di dalamnya.

Oleh
ELSA EMIRIA LEBA
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/BvIAEXA6rqo1A-7x15vxjZQcKjU=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F12%2FIMG_2514_1640062042.jpg
KOMPAS/ELSA EMIRIA LEBA

Pendiri Komunitas Film Kupang (KFK), Manuel Alberto Maia alias Abe, berpose di depan kamera di sela-sela acara Parade Film NTT di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (18/12/2021). Selain menginisiasi KFK pada 2012, Abe juga merupakan sutradara dokumenter.

Wajah industri perfilman di Kupang, Nusa Tenggara Timur, yang suram mulai cerah. Meskipun menapaki jalan berliku, komunitas film besutan Manuel Alberto Maia (32) menjadi wadah eksistensi para sineas dan penikmat film lokal. Abe, demikian ia akrab disapa, pun menjalani lakon sebagai sutradara dokumenter yang menyentil isu-isu di sekitarnya.

Kehadiran NTT di industri perfilman nasional bukan hal baru. Banyak film berbiaya besar telah dibuat dengan mengambil latar atau membawa kisah dari wilayah dengan pemandangan eksotis ini. Sayang, tidak semua berhasil mewakili narasi otentik yang ada di dalamnya.

Editor:
Budi Suwarna
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000