logo Kompas.id
SastraBocah di Jembatan Sungai Ular
Iklan

Bocah di Jembatan Sungai Ular

Bertahun-tahun yang lalu, hanya anak-anak yang tak takut pada sabetan ranting kayu ibunya yang berani bermain di bawah jembatan itu. Sering anak-anak hanyut karena nekat mandi di situ dan menjadi mayat ketika ditemukan.

Oleh
Abul Muamar
· 8 menit baca
Ilustrasi
SUPRIYANTO

Ilustrasi

Sebuah mobil SUV hitam berjalan lambat. Kacanya ditutup rapat-rapat. Pengemudi di dalamnya tak menghiraukan bocah yang mengikutinya dengan setengah berlari, dan tetap menginjak pedas gas mobilnya dengan pelan seraya menghindari lubang di sana-sini. Begitu tiba di seberang jembatan, mobil itu melaju sekencang-kencangnya. Si bocah menatap mobil itu mengecil diremas jarak, dengan cangkul yang ditopang di atas pundaknya.

Jembatan itu menghubungkan jalan lintas Sumatera di Kabupaten Deli Serdang dan Kabupaten Serdang Bedagai. Sekitar 200 meter di sebelah selatan, paralel dengan jembatan jalan itu, ada jembatan jalur kereta api dengan ornamen besi melengkung membentuk separuh oval. Dari atas jembatan itu, corong pabrik kelapa sawit Adolina tampak menjulang di sebelah timur. Corong pabrik itu mengepulkan asap pekat saban pagi dan petang. Di bawah jembatan, air Sungai Ular tampak keruh.

Editor:
MARIA SUSY BERINDRA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000