logo Kompas.id
RisetWaspadai Peningkatan Kasus...
Iklan

Waspadai Peningkatan Kasus Tuberkulosis pada Anak

Peningkatan kasus tuberkulosis pada anak menjadi catatan penting bagi semua pihak untuk bersama-sama lebih serius mengatasi penyakit yang mengancam generasi masa depan bangsa ini.

Oleh
MB Dewi Pancawati
· 5 menit baca
Hasil rontgen salah seorang warga dalam kegiatan Active Case Finding TBC di Kantor Kecamatan Larangan, Kota Tangerang, Banten, Kamis (5/1/2023). Kegiatan penapisan tersebut sebagai upaya percepatan penemuan kasus TBC di masyarakat secara dini mengingat penyakit TBC adalah penyakit menular.
KOMPAS/PRIYOMBODO

Hasil rontgen salah seorang warga dalam kegiatan Active Case Finding TBC di Kantor Kecamatan Larangan, Kota Tangerang, Banten, Kamis (5/1/2023). Kegiatan penapisan tersebut sebagai upaya percepatan penemuan kasus TBC di masyarakat secara dini mengingat penyakit TBC adalah penyakit menular.

Tak hanya orang dewasa, anak-anak juga termasuk kelompok yang rentan terhadap ancaman gangguan kesehatan dari penyakit menular tuberkulosis atau TBC yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium tuberculosis. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan 2021, sebanyak 9,7 persen jumlah kasus TBC terjadi pada anak-anak usia 0-14 tahun.

Dari dashboard laman Tbindonesia.or.id, dalam lima tahun terakhir, tren kasus TBC pada anak 0-14 tahun juga terlihat berfluktuatif. Setelah mencapai 70.341 kasus pada 2019, penemuan kasus menurun pada 2020 dan 2021. Hal ini bisa saja terjadi akibat dampak pandemi Covid-19 yang membuat laporan penemuan kasus TBC pada anak menurun.

Editor:
YOHAN WAHYU
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000