Inggris Vs Senegal, Adu Runcing Taring Singa dari Dua Benua
Baik Inggis maupun Senegal menunjukkan performa apik di fase grup. Dari hitungan statistik diboboti tiga penampilan awal, kedua tim menjanjikan pertarungan ketat. Bagaimana kemungkinan keduanya memenangi laga ini?
Oleh
VINCENTIUS GITIYARKO
·5 menit baca
AP PHOTO/FRANK AUGSTEIN
Para pemain Inggris melakukan selebrasi setelah rekan setim mereka, Phil Foden, mencetak gol di pertandingan Grup B Piala Dunia antara Inggris dan Wales di Stadion Ahmad bin Ali di Al Rayyan, Qatar (29/11/2022). Inggris menang 3-0.
Melihat catatan sejarah, Inggris lebih berpengalaman tampil di panggung Piala Dunia. Sementara Senegal masih lekat labelnya sebagai tim kuda hitam. Saat adu jegal di babak 16 besar, kedua tim ini sudah selayaknya tampil ngotot untuk keluar sebagai pemenang.
Sebagai tim yang sudah makan asam garam di pentas Piala Dunia, tentu tidak mengherankan jika Inggris berhasil melaju ke babak 16 besar sebagai pemuncak Grup B. Grup ini memang ketat secara peringkat FIFA. Rata-rata peringkat FIFA Grup B adalah 15. Meski begitu, bukan sebuah hal yang mengejutkan jika Inggris tampil sebagai yang paling unggul di antara Amerika Serikat, Wales, dan Iran.
Dari tiga penampilan di fase grup, Inggris tidak pernah kalah, dua kali menang, dan sekali seri. Superioritas Inggris di Grup B juga tampak dari catatan golnya. ”The Three Lions” berhasil menjaringkan bola ke gawang lawannya sebanyak sembilan kali dan hanya kemasukan dua gol. Marcus Rashford menjadi bintang Inggris yang sejauh ini sudah mencetak tiga gol.
Untuk Senegal, meskipun dilabeli kuda hitam, keberhasilannya lolos dari Grup A sejatinya bukan hal yang mengejutkan. Dengan melihat ranking FIFA saja, Senegal adalah tim kedua setelah Belanda yang berada di posisi terbaik peringkat FIFA, di atas Ekuador dan Qatar. Dan benar, dari tiga pertandingan, Senegal berhasil menang dua kali dan hanya sekali kalah dari Belanda.
Kualitas Senegal juga dipengaruhi beberapa pemain kunci yang malang melintang di liga top dunia. Di antaranya ada kiper Senegal Edouard Mendy yang merupakan kiper utama klub besar Liga Inggris, Chelsea. Kalidou Koulibaly baru-baru ini juga direkrut sebagai pemain bertahan tim London tersebut. Pemain Senegal lain yang juga bermain di Premier League adalah Chikhou Kouyate yang bermain sebagai defenderNottingham Forest.
Senegal sebenarnya bisa tampil lebih mematikan jika penyerang Bayern Muenchen Sadio Mane bisa bermain. Sayang, pemain yang pernah bermain untuk Liverpool tersebut tak bisa merumput lantaran cedera.
Fakta bahwa sebagian pemain Senegal adalah penghuni liga top dunia, termasuk Premier League, menambah serunya pertandingan ini. Mendy dan Kouyate, misalnya, sudah familiar dengan penyerang-penyerang Inggris macam Rashford yang bermain di Manchester United ataupun Harry Kane yang merupakan ujung tombak Tottenham Hotspur.
Dengan demikian, meski secara geografis Inggris dan Senegal terpisah benua, pemain-pemain dari kedua kubu sudah sering bersinggungan. Selanjutnya, bagaimana dengan hitungan-hitungan statistik kedua tim ini?
AFP/MANAN VATSYAYANA
Penyerang Senegal Bamba Dieng (kiri) melakukan selebrasi setelah mencetak gol ketiga dalam pertandingan Grup A Piala Dunia Qatar 2022 antara Qatar dan Senegal di Stadion Al Thumama, Doha, Qatar (25/11/2022).
Prediksi
Hitung-hitungan statistik sebagai modal memprediksi hasil pertandingan Inggris vs Senegal menggunakan pendekatan perhitungan performa tiap-tiap tim di Piala Dunia. Pasalnya, kedua tim belum pernah bertanding di lapangan hijau dalam level pertandingan internasional apa pun.
Melihat catatan pertandingan Inggris, tim yang kini diasuh oleh Gareth Southgate ini sudah melakoni sebanyak 69 pertandingan Piala Dunia. Keikutsertaan Inggris di Piala Dunia pertama kali terjadi pada tahun 1950. Dalam pentas pertamanya di Piala Dunia yang digelar di Brasil tersebut, Inggris berhasil mengalahkan Chile dengan skor 2-0. Stan Mortensen mencetak gol pertama Inggris pada menit ke-27 dan Wilf Mannion pada menit ke-51.
Sementara keikutsertaan terakhir Inggris pada Piala Dunia terjadi pada tahun 2018. Timnas berseragam dominan putih ini tampil impresif. Sayang, nasib Inggris empat tahun lalu tampak sial. Berhasil menembus semifinal, Inggris gagal menembus partai puncak setelah kandas di tangan Kroasia dengan skor 2-1. Harapan terakhir untuk bisa menempati urutan ketiga pun sirna setelah kalah dari Belgia dengan skor 2-0 dalam perebutan peringkat tiga.
Jika Inggris sudah lebih dari setengah abad lalu mulai bertanding di Piala Dunia, Senegal baru dua dekade lalu tampil pertama kali di Piala Dunia. Dalam dua kali keikutsertaannya, Senegal telah melakoni pertandingan sebanyak delapan kali.
Dalam penampilan pertamanya di Piala Dunia, Senegal langsung berhasil tampil trengginas dengan mengalahkan Perancis 1-0 secara mengejutkan. Bahkan, Senegal mampu menembus babak delapan besar. Laju timnas dari Benua Afrika ini terhenti oleh Turki dengan skor 1-0.
Kekalahan ini sekaligus tampak membuat Senegal sulit menembus babak utama Piala Dunia. Barulah pada Piala Dunia 2018, Senegal kembali tampil. Tak seimpresif aksi sebelumnya, Senegal tak lolos fase grup dalam Piala Dunia yang digelar di Rusia ini. Harapan terakhir untuk lolos dengan mengalahkan Kolombia malah pupus dengan kekalahan 1-0.
Berdasarkan rekam jejak Piala Dunia yang telah dilakoni tiap-tiap tim, secara statistik, Inggris punya probabilitas kemenangan sebanyak 42 persen. Inggris sudah menang sebanyak 29 kali dari 69 pertandingan yang pernah dijalani dengan rasio gol 1,32 per pertandingan. Sementara Senegal punya probabilitas kemenangan sebesar 37,5 persen (menang tiga kali dari delapan pertandingan) dengan rasio gol 1,38 di tiap pertandingan.
Probabilitas awal ini perlu diperbarui dengan memberikan pembobotan berdasarkan performa di fase grup Piala Dunia 2022. Inggris berhasil mengumpulkan tujuh poin, sementara Senegal enam poin di fase grup dari total sembilan poin yang mungkin diperoleh.
Dengan memperhitungkan penampilan kedua tim di babak penyisihan grup, maka probabilitas kemenangan untuk tiap-tiap tim naik. Kemungkinan Inggris memenangi pertandingan Piala Dunia menjadi 59,9 persen, sementara Senegal sebesar 52,1 persen. Dengan memperhitungkan rasio gol masing-masing dikalikan dengan perbandingan probabilitas ini, maka skor yang mungkin untuk Inggris adalah 1,52 dan Senegal 1,20.
Melihat potensi skor yang tercipta, ada kemungkinan juga dalam waktu normal akan berakhir seri. Dengan mengasumsikan hasil seri adalah rerata dari probabilitas masing-masing, hitungannya malah akan menguntungkan posisi Inggris yang akan keluar sebagai pemenang. Probabilitas pertandingan ini dimenangi Inggris menjadi 55 persen, sementara imbang 33,3 persen, dan 11,7 persen akan dimenangi Senegal.
AP PHOTO/ SUNDAY ALAMBA
Para pemain Senegal merayakan kemenangan dengan mengangkat Pelatih Senegal Aliou Cisse setelah memenangi pertandingan final Piala Afrika 2022 antara Senegal dan Mesir di Stadion Ahmadou Ahidjo di Yaounde, Kamerun (6/2/2022).
Skenario
Dengan bermodal sejarah besar di Piala Dunia ditambah dengan hitungan statistik yang lebih unggul, Inggris bisa dipandang akan merebut tiket lolos ke babak delapan besar. Apalagi dengan catatan gol impresif di fase grup, Inggris selayaknya lebih percaya diri memenangi pertandingan ini.
Namun, Senegal tak akan begitu saja mudah untuk ditaklukkan. Jika pemain bertahan Senegal yang sudah familiar dengan penyerang Inggris mampu mencegah Kane dan kawan-kawan mencetak gol, situasi ini bisa dimanfaatkan penyerang Senegal untuk mencuri gol terlebih dahulu. Jika ini terjadi, Inggris yang akan kelimpungan untuk membalikkan keadaan.
Akhirnya, melihat hitungan di atas kertas ditambah kondisi moral kedua tim yang sama-sama cenderung positif, pertandingan ini akan berjalan ketat sejak awal. Hasil akhir pertandingan ini akan membuktikan apakah taring dari tim ”Tiga Singa” atau ”Singa dari Teranga” yang lebih tajam. (LITBANG KOMPAS)