logo Kompas.id
RisetKeseimbangan antara Konservasi...
Iklan

Keseimbangan antara Konservasi dan Pariwisata di Pulau Komodo

Pulau Komodo dan Pulau Padar menjadi magnet destinasi wisata superprioritas Labuan Bajo. Kenaikan tarif kunjungan ke kedua pulau ini bisa memicu turunnya kunjungan wisatawan dan berdampak pada pergerakan ekonomi.

Oleh
MB Dewi Pancawati
· 6 menit baca
Wisatawan lokal mengunjungi komodo di Pulau Komodo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Mereka berfoto dan berswafoto di dekat binatang itu dengan bantuan pawang. Foto status FB Komodo Dragon.
KOMPAS/KORNELIS KEWA AMA

Wisatawan lokal mengunjungi komodo di Pulau Komodo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Mereka berfoto dan berswafoto di dekat binatang itu dengan bantuan pawang. Foto status FB Komodo Dragon.

Rencana pemerintah memberlakukan biaya konservasi bagi wisatawan yang akan berkunjung ke Pulau Komodo dan Pulau Padar pada Agustus mendatang masih menjadi polemik. Diperlukan solusi terbaik agar dunia pariwisata tetap tumbuh dan konservasi tetap berjalan dengan baik.

Menyusul Candi Borobudur yang sempat ramai dengan wacana menaikkan biaya kunjungan sebesar Rp 750.000 bagi wisatawan Nusantara (wisnus), Pulau Komodo juga akan menaikkan tarif kunjungan.

Editor:
YOHAN WAHYU
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000