logo Kompas.id
RisetUrgensi Penguatan Industri...
Iklan

Urgensi Penguatan Industri Hulu Migas (Bagian Pertama)

Penguatan suplai energi yang bersumber dari fosil tetap dibutuhkan oleh Indonesia, terutama yang berupa migas yang saat ini jumlah penyediaannya dari dalam negeri terus menyusut.

Oleh
Budiawan Sidik A
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/2S9ZgcaUtIzVeSjZdg39Bcz08i8=/1024x682/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2FSiaga-COVID-19-PHE-ONWJ-Pastikan-Kegiatan-Operasi-Tetap-Berjalan-1_1586670985.jpeg
SUMBER: PERTAMINA

Kegiatan hulu migas PHE Offshore North West Java di laut lepas bagian utara Jawa Barat, Jumat (10/4/2020). Anak usaha PT Pertamina (Persero) ini memilih tetap beroperasi di tengah pandemi Covid-19 yang masih terus berlangsung.

Energi Fosil di Indonesia masih sangat dibutuhkan, setidaknya hingga tahun 2050-an. Bila nanti target bauran Energi Baru Terbarukan (EBT) sebesar 32 persen tercapai pada tahun 2050, maka sisanya sekitar 68 persen masih tetap ditopang oleh energi fosil, seperti batubara dan migas (minyak bumi dan gas).

Penguatan suplai energi yang bersumber dari fosil tetap dibutuhkan oleh Indonesia, terutama yang berupa migas yang saat ini jumlah penyediaannya dari dalam negeri terus menyusut. Tingkat ketergantungan impornya masih sangat besar dari luar negeri.

Editor:
yohanwahyu
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000