logo Kompas.id
RisetPenanganan Banjir Tak Cukup...
Iklan

Penanganan Banjir Tak Cukup Sebatas Soal Teknis

Beberapa kota di Indonesia masih mengadopsi sistem pengendalian banjir versi Belanda yang tidak bisa berdiri sendiri tanpa intervensi nonteknis.

Oleh
M PUTERI ROSALINA
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/PMwILZYzsWAnU7CHBP1X7XzZ4FI=/1024x768/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2FJenazah-Banjir_1614339677.jpeg
BPBD KOTA SEMARANG

Jenazah diangkut menuju Makam Trimulyo dengan perahu evakuasi karena jalan terendam banjir di Kecamatan Genuk, Kota Semarang, Jawa Tengah, Jumat (26/1/2021).

Banjir yang terjadi di beberapa kawasan akhir-akhir ini mengajarkan bahwa pengendalian tidak cukup dengan infrastruktur teknis. Penanganan aspek nonteknis, seperti penegakan aturan tata ruang serta pemberdayaan masyarakat, harus dijalankan.

Awal 2021 dibuka dengan sejumlah kejadian banjir di beberapa wilayah Indonesia. Dimulai dengan banjir di Kalimantan Selatan, Aceh, selanjutnya menyusul beberapa wilayah perkotaan di Jawa, seperti Semarang, kawasan Jabodetabek, dan Kab Bekasi.

Editor:
bimasakti
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000