logo Kompas.id
RisetKereta Solo, Yogyakarta, dan...
Iklan

Kereta Solo, Yogyakarta, dan Kecamuk Revolusi

Kehadiran kereta rel listrik relasi Solo-Yogyakarta membuka memori tentang pentingnya akses transportasi kereta di dua kota ini di masa lampau. Sejarah mencatat, jalur ini berperan dalam mempertahankan kemerdekaan RI.

Oleh
Dedy Afrianto
· 7 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/47E-WFnF2DmRYraxVdpevfkIJQ4=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2F352283a6-a947-411d-9998-956f46a8a6c5_jpg.jpg
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

KA Prameks dari Solo tiba di Stasiun Tugu, Yogyakarta, Rabu (29/4/2020).

Kehadiran moda transportasi kereta rel listrik relasi Solo-Yogyakarta membuka memori tentang pentingnya akses transportasi kereta di Solo dan Yogyakarta pada masa lampau.  Dahulu, jalur kereta di kedua daerah ini memainkan peran yang begitu penting dalam upaya mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Solo dan Yogyakarta selalu dipandang sebagai jalur strategis dalam rancangan pengembangan moda transportasi sejak zaman Hindia Belanda. Letak wilayah ini yang berada di tengah-tengah Pulau Jawa beserta sejumlah potensi ekonomi yang dimiliki membuka mata pemerintah sejak lebih dari dua abad silam untuk mengembangkan sarana dan prasarana transportasi di wilayah ini.

Editor:
yohanwahyu
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000