logo Kompas.id
RisetMembaca Skenario Pariwisata...
Iklan

Membaca Skenario Pariwisata Indonesia

Kunjungan wisatawan yang menurun dan menyusutnya sektor pariwisata adalah konsekuensi yang harus ditanggung akibat Covid-19. Dalam kondisi ketidakpastian, memproyeksikan situasi pariwisata ke depan menjadi hal penting.

Oleh
BUDIAWAN SIDIK A
· 7 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/0KitGpmyvvuRkf1RetQHFFfTRBU=/1024x567/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2F20200404cokc-akses-pantai-di-kuta-ditutup_1585999731.jpg
KOMPAS/COKORDA YUDISTIRA

Akses ke kawasan Pantai Legian di Kuta, Kabupaten Badung, Sabtu (4/4/2020), masih ditutup. Penutupan obyek wisata di Kabupaten Badung itu diperpanjang hingga 21 April 2020.

Terpuruknya dunia pariwisata saat tidak diketahui sampai kapan berlangsung. Pada pertengahan April lalu, setidaknya sudah ada 180 destinasi dan 232 desa wisata di Indonesia ditutup.

Seiring dengan itu, laporan bulanan Badan Pusat Statistik (BPS) serta publikasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menunjukkan penurunan wisatawan asing sejak Februari 2020. Kunjungan turis asing bulan kedua di tahun 2020 hanya 800.000 orang. Sementara kunjungan turis asing di bulan-bulan sebelumnya bisa menjadi di atas satu juta wisatawan.

Editor:
bimasakti
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000