logo Kompas.id
RisetPemenuhan Gizi demi Indonesia ...
Iklan

Pemenuhan Gizi demi Indonesia Emas 2045

Visi Indonesia 2045 menekankan pentingnya kualitas SDM. Diperlukan peningkatan gizi ibu, anak, dan remaja putri. Faktanya, kondisi sebagian penduduk hingga kini masih mengalami gizi buruk, stunting, dan obesitas.

Oleh
Susanti Agustina S
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/jaqzzCgtggega3XEY1bC7yGMdag=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2FKunjungi-Pangkal-Pinang_87830591_1583252140.jpg
KOMPAS/RHAMA PURNA JATI

Wakil Presiden Ma\'ruf Amin melihat ayam merawang di Pangkal Pinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (26/2/2020). Ayam ini digunakan untuk meningkatkan gizi. Pada tahun 2024, Indonesia menargetkan penurunan angka stunting sampai 14 persen.

Setelah fokus pada pembangunan infrastruktur di periode pertama pemerintahannya (2014-2019), Presiden Joko Widodo menyatakan akan lebih fokus pada pengembangan kualitas sumber daya manusia di periode 2019-2024. Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) diyakini menjadi kunci untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

Investasi pada pemenuhan gizi mutlak dilakukan oleh pemerintah. Asupan gizi yang cukup merupakan hak asasi yang selayaknya diperoleh setiap individu, terlebih anak, ibu hamil, dan remaja putri yang kelak menjadi ibu. Sesuai Visi Indonesia 2045, pada tahun itu Indonesia diharapkan sudah memiliki produk domestik bruto (PDB) terbesar kelima dunia.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000