Kunjungan Kerja Jokowi di Enam Provinsi dalam Lima Hari

KOMPAS/ANDY RIZA HIDAYAT

Presiden Joko Widodo menghadiri rapat terbuka Universitas Gadjah Mada Dies Natalies Ke-68, Selasa (19/12) di Yogyakarta.

YOGYAKARTA, KOMPAS — Selama lima hari ke depan, Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke enam provinsi. Rangkaian kunjungan ini dilakukan untuk menghadiri sejumlah acara yang berbeda. Lawatan ke enam provinsi ini meliputi Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Papua Barat, Papua, Bali, dan Jawa Tengah.

Kegiatan pertama Presiden berlangsung Selasa (19/12) pagi ini di kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Di kampus almamaternya, Presiden memberi kuliah umum dalam rangka Dies Natalies Ke-68 UGM. Hari ini juga, setelah dari UGM, Presiden melanjutkan kunjungan kerja ke Surabaya, Jawa Timur, untuk meresmikan Jalan Tol Surabaya-Mojokerto seksi IB, II, dan III ruas Sepanjang-Krian.

Sore hari ini, Presiden melanjutkan perjalanan menuju Sorong, Provinsi Papua Barat. Sebelum mulai rangkaian kegiatan kerja, Presiden bermalam di sana. Keesokan harinya, Presiden menghadiri rangkaian kagiatan, salah satunya meresmikan pembangkit listrik tenaga mesin gas (PLTMG).

Presiden kembali bermalam di Sorong, dan melanjutkan kegiatan kerja Kamis (21/12) di Kabupaten Nabire, Provinsi Papua. Perjalanan ke Nabire akan ditempuh dengan menggunakan pesawat CN 295.

Presiden masih memiliki jadwal kerja di wilayah Papua Barat esok harinya. Jumat (22/12), Presiden dan Ibu Negara Iriana dijadwalkan menghadiri peringatan Hari Ibu Ke-89 di Raja Ampat.

Pada hari yang sama, Presiden dan rombongan meninggalkan Raja Ampat menuju Provinsi Bali. Di sana, Presiden langsung menggelar rapat terbatas tentang penanganan bencana erupsi Gunung Agung. Sebelum menghadiri kegiatan berikutnya, Presiden bermalam di Bali.

Sabtu (23/12), Presiden meninggalkan Bali menuju Semarang. Di ”Kota Lumpia” ini, Presiden menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun Ke-11 Partai Hanura. Kegiatan ini merupakan acara pamungkas dari seluruh rangkaian kunjungan kerjanya di enam provinsi.

Deputi Bidang Protokol Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin menyampaikan, dari seluruh rangkaian kunjungan ini Presiden ingin menegaskan perhatiannya pada wilayah timur Indonesia. Sudah beberapa kali Presiden, pada tahun ini, mendatangi Papua.