Soal Penipuan Tiket Coldplay, Wapres Minta Masyarakat Berhati-hati

Antusiasme masyarakat pada konser Coldplay membuka celah penipuan jastip tiket. Wapres Ma’ruf Amin pun mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati.

KOMPAS/NINA SUSILO

Wakil Presiden Ma'ruf Amin memberikan keterangan kepada wartawan di kawasan Nusa Dua, Badung, Bali, Selasa (23/5/2023).

BADUNG, KOMPAS — Wakil Presiden Ma’ruf Amin berharap masyarakat lebih berhati-hati dalam berbagai transaksi keuangan, termasuk transaksi keuangan digital. Di sisi lain, pengawasan dari otoritas yang bertanggung jawab semestinya dilakukan lebih ketat.

”Saya kira bukan hanya soal Coldplay, melainkan semua saja. Pertama, masyarakat berhati-hati, untuk tidak mudah tertipu,” tutur Wapres kepada wartawan di kawasan Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Selasa (23/5/2023).

Dia mengingatkan, banyak penipuan dilakukan oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Penipuan bisa terjadi baik di transaksi digital maupun konvensional.

Wapres pun meminta keterlibatan pengawasan dari para pihak yang berwenang untuk bersama-sama mengawal, mencegah terjadinya penipuan, dan meningkatkan sistem keamanan transaksi keuangan. ”Pengawasan dari pihak yang bertanggung jawab, atau dari otoritas, supaya hal-hal seperti ini tidak punya kesempatan (terjadi),” ujarnya.

Baca juga: Kulakukan Apa Pun demi Kamu, Coldplay

Wapres Amin juga meminta para pemangku kepentingan agar dalam penyelenggaraan acara dapat mengambil langkah preventif dengan pengawasan sejak dini. ”Sehingga pengawasannya sejak mulai, ketika itu sudah akan diluncurkan, itu sudah harus mulai dilakukan pengawasan. Dan, adanya sistem pencegahan kemungkinan terjadinya penipuan seperti ini,” kata Wapres Amin.

Saya kira bukan hanya soal Coldplay, melainkan semua saja. Pertama, masyarakat berhati-hati, untuk tidak mudah tertipu.

KOMPAS/ANGGER PUTRANTO

Tak hanya berburu tiket untuk konser Coldplay di Jakarta, sejumlah penggemar juga mencoba keberuntungan dengan berburu tiket untuk konser Coldplay di Malaysia, Rabu (17/5/2023). Grup band asal Inggris itu direncanakan menggelar konser di Kuala Lumpur pada 22 November 2023.

Hati-hati tiket palsu

Sebelumnya, imbauan agar warga hati-hati supaya tidak tertipu tiket palsu Coldplay pun disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. Apalagi, peminat konser Coldplay sangat tinggi.

”Peminatnya boleh dibilang antusiasme tinggi di hari pertama 1,5 (juta) waktu pre-sale itu 1,5 dan waktu general sale itu 1,7 (juta) berarti permintaan itu ada 3,2 juta dan menunjukkan sangat tinggi minat dari (warga menonton) Coldplay di Jakarta. Saya menyampaikan kepada semua masyarakat untuk berhati-hati, untuk tidak terjebak dengan tiket palsu, dan memastikan sumber pembelian valid,” kata Sandiaga di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (22/5/2023).

Peminatnya boleh dibilang antusiasme tinggi di hari pertama 1,5 (juta) waktu pre-sale itu 1,5 dan waktu general sale itu 1,7 (juta) berarti permintaan itu ada 3,2 juta dan menunjukkan sangat tinggi minat dari (warga menonton) Coldplay di Jakarta. Saya menyampaikan kepada semua masyarakat untuk berhati-hati, untuk tidak terjebak dengan tiket palsu, dan memastikan sumber pembelian valid.

Sandiaga pun meminta agar warga tidak memaksakan menonton konser Coldplay jika tidak memiliki kemampuan membeli tiket konser tersebut. ”Jika tidak memiliki kemampuan untuk membeli jangan langsung pinjem di pinjaman daring karena itu banyak nanti tidak bisa bayar dan akhirnya bermasalah di kemudian hari. Kalau tidak sanggup menonton jangan dipaksakan,” ujarnya.

Menurut Sandiaga, warga dapat menikmati acara yang semakin banyak digelar pelaku ekonomi kreatif dalam negeri dan juga banyak diminati. Berkenaan dengan potensi nilai tambah ekonomi, pemerintah kini sedang menghitungnya.

”Tapi, dari total 3.000 event, termasuk konser internasional, di tahun 2023 ini target capaian ekonomi sekitar Rp 162 triliun (atau) melebihi 10 miliar dollar AS. Berarti ini akan membuka peluang usaha dan target penciptaan lapangan kerja di (sektor) parekraf sejumlah 4,4 juta saya yakin tercapai,” ujar Sandiaga.

Sehubungan seruan penolakan konser Coldplay dari beberapa kalangan, Sandiaga menuturkan, pihaknya membuka komunikasi untuk mendengar masukan dan saran. Hal ini sebagai bagian upaya memastikan konser ini berada di koridor hukum dan bagian menjadikan Indonesia sebagai destinasi wisata dunia ataupun destinasi produk ekonomi kreatif dunia.

”Ini harus kita persiapkan dengan baik. Semua saran dan masukan dipertimbangkan dan ditampung. Nanti tentu semuanya harus dalam koridor hukum,” kata Sandiaga.

Ini harus kita persiapkan dengan baik. Semua saran dan masukan dipertimbangkan dan ditampung. Nanti tentu semuanya harus dalam koridor hukum.

KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Para pemburu tiket konser grup band Coldplay berburu tiket (ticket war) secara daring di warung internet (warnet) di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, Rabu (17/5/2023). Warnet gim daring menjadi pilihan pemburu tiket karena kecepatan internetnya yang kencang.

Baca juga: Hebohnya ”Ticket War” Konser Coldplay

Grup musik asal Inggris Coldplay akan menyelenggarakan tur konser musik dari album Music of the Spheres (MotS) di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta, 15 November 2023. Para penggemar Coldplay antusias menanti kunjungan perdana grup musik tersebut ke Indonesia. Sebanyak 70.000 tiket dijual sepanjang 17-19 Mei ini.

Peluang para penipu melalui model penjualan jasa titip (jastip) pun terbuka. Sejauh ini, polisi sudah menangkap dua penipu jastip tiket konser Coldplay, sepasang suami istri berinisial ABF (22) dan W (24). Setidaknya 60 orang menjadi korban penipuan siber dengan nilai kerugian mencapai Rp 257 juta. (INA/CAS)