logo Kompas.id
Politik & HukumPBNU Dukung Larangan Buka...
Iklan

PBNU Dukung Larangan Buka Puasa Bersama bagi Pejabat

Kementerian Agama menegaskan larangan untuk menggelar buka puasa bersama bagi semua menteri, kepala lembaga, dan kepala daerah bukan karena Presiden anti-Islam. Presiden sangat perhatian pada umat Islam.

Oleh
MAWAR KUSUMA WULAN
· 3 menit baca
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Yahya Cholil Staquf di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (24/3/2023).
KOMPAS/MAWAR KUSUMA WULAN

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Yahya Cholil Staquf di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (24/3/2023).

JAKARTA, KOMPAS — Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama atau PBNU KH Yahya Cholil Staquf mendukung larangan untuk menggelar buka puasa bersama bagi semua menteri dan kepala lembaga. Alih-alih menggelar buka puasa bersama yang cenderung terkesan seperti pesta, pejabat diajak untuk membagikan menu buka puasa kepada fakir miskin.

”Kalau orang NU ini sebenarnya sumpek diajak buka bersama, kami kalau di NU kegiatan habis Tarawih. Habis Maghrib, sudah siap-siap Tarawih. Habis Tarawih baru kegiatan, buka puasa bersama itu sumpek, saya paling takut kalau puasa diajak buka puasa bersama, paling takut saya,” ujar Gus Yahya seusai bertemu Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (24/3/2023).

Editor:
ANTONIUS PONCO ANGGORO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000