logo Kompas.id
Politik & HukumIbarat Memutar Kaset Lama
Iklan

Ibarat Memutar Kaset Lama

Polemik soal strategi pemberantasan korupsi kembali mengemuka. Sebagian menganggap pencegahan lebih utama, ada pula pendapat pencegahan dan penindakan harus dijalankan bersamaan. Lalu, bagaimana solusinya?

Oleh
BUDIMAN TANUREDJO
· 4 menit baca
Budiman Tanuredjo
ILHAM KHOIRI

Budiman Tanuredjo

Riuh kembali wacana soal korupsi. Ini seperti memutar kaset lama. Kini, perdebatannya soal operasi tangkap tangan atau OTT yang kerap dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, OTT yang dilakukan KPK tak baik bagi negeri. Luhut berharap sisi pencegahan lebih dikedepankan untuk mencegah korupsi.

Sontak elite bangsa ribut soal bagaimana mengatasi korupsi di negeri ini. Wakil Presiden Ma’ruf Amin berbicara soal korupsi. Menko Polhukam Mahfud MD juga berbicara. Bagi Mahfud, sama pentingnya pencegahan dan OTT. Aktivis antikorupsi pun bersuara keras soal masifnya korupsi di negeri ini. Kemudian, juru bicara Kemenko Kemaritiman, Jodi Mahardi, meluruskan konteks pernyataan Luhut. ”Maksudnya kalau masih banyak operasi tangkap tangan berarti upaya pencegahan harus didorong lebih cepat,” kata Jodi, Kamis (22/12/2022).

Editor:
ANITA YOSSIHARA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000