logo Kompas.id
Politik & HukumNilai KPU Tidak Transparan,...
Iklan

Nilai KPU Tidak Transparan, Prima Minta KPU Diaudit

Puluhan kader Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) berunjuk rasa di depan Kantor Komisi Pemilihan Umum di Jakarta. Mereka meminta KPU diaudit dari sisi legal, teknologi informasi, dan pelaksanaan tahapan.

Oleh
IQBAL BASYARI
· 2 menit baca
Sejumlah kader Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) melaksanakan unjuk rasa di depan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Kamis (8/12/2022). Mereka menuntut pemerintah mengaudit KPU karena kerjanya dinilai tidak transparan.
KOMPAS/IQBAL BASYARI

Sejumlah kader Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) melaksanakan unjuk rasa di depan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Kamis (8/12/2022). Mereka menuntut pemerintah mengaudit KPU karena kerjanya dinilai tidak transparan.

JAKARTA, KOMPAS — Partai Rakyat Adil Makmur atau Prima meminta pemerintah mengaudit Komisi Pemilihan Umum. Mereka menilai KPU tidak transparan dalam menjalankan tahapan pendaftaran dan verifikasi partai politik calon peserta Pemilu 2024. Namun, KPU menilai tuntutan tersebut berlebihan.

Tuntutan tersebut disampaikan dalam unjuk rasa yang dilakukan oleh puluhan kader Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) di depan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Kamis (8/12/2022). Unjuk rasa yang dilakukan selama sekitar 1,5 jam berlangsung secara kondusif. Perwakilan Prima diterima oleh Deputi Bidang Teknis KPU Eberta Kawima dalam pertemuan tertutup di KPU.

Editor:
ANTONY LEE
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000