logo Kompas.id
Politik & HukumKebocoran Kembali Terjadi,...
Iklan

Kebocoran Kembali Terjadi, Panja DPR Ingin Gali Penyebab Kebocoran

Pembentukan Panja Kebocoran Data dinilai tidak efektif. DPR diharapkan fokus saja pada percepatan pembentukan otoritas pengawas.

Oleh
REBIYYAH SALASAH
· 2 menit baca
Ilustrasi Kebocoran Data
ARIE NUGROHO

Ilustrasi Kebocoran Data

JAKARTA, KOMPAS — Panitia Kerja atau Panja Kebocoran Data yang dibentuk Komisi I DPR akan menggali penyebab kebocoran data pribadi dengan memanggil instansi pengendali data. Pemanggilan bertujuan agar kebocoran tidak terulang dan informasi soal kebocoran disampaikan kepada pihak terkait. Namun, rencana panja dikritik lantaran DPR dinilai sebaiknya fokus saja dalam mendesak Presiden agar segera membentuk otoritas pengawas.

Kasus kebocoran data kembali mengemuka setelah lebih dari sebulan Undang-Undang Pelindungan Data Pribadi (UU PDP) disahkan dan diundangkan. Dalam sepekan terakhir, peretas yang menggunakan akun Bjorka memasarkan 44,2 juta data warga yang diklaim berasal dari aplikasi MyPertamina. Akun tersebut memasarkannya di situs Breached Forum dengan harga 25.000 dollar AS atau setara Rp 392 juta.

Editor:
SUHARTONO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000