logo Kompas.id
Politik & HukumAhli: Partisipasi Bermakna...
Iklan

Ahli: Partisipasi Bermakna Belum Dilaksanakan Dalam Pembuatan Undang-Undang

MK seharusnya mengawasi proses pembentukan perundang-undangan oleh pemerintah dan DPR melalui kewenangan konstitusionalnya sebagai lembaga yudikatif. Kewenangan yang dimaksud melalui pengujian formil undang-undang.

Oleh
SUSANA RITA KUMALASANTI
· 4 menit baca
Gedung Mahkamah Konstitusi di Jakarta, pada Jumat (24/5/2019).
KOMPAS/KURNIA YUNITA RAHAYU

Gedung Mahkamah Konstitusi di Jakarta, pada Jumat (24/5/2019).

JAKARTA,KOMPAS – Pembentuk undang-undang dinilai belum melaksanakan putusan Mahkamah Konstitusi yang mengamanatkan adanya partisipasi bermakna atau meaningfull participation dalam penyusunan sebuah regulasi. Dua syarat adanya partisipasi bermakna, yaitu hak untuk dipertimbangkan dan hak untuk diberi penjelasan, belum juga dipenuhi. Pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat baru melaksanakan satu syarat saja, yaitu hak untuk didengarkan.

“Putusan Mahkamah Konstitusi mengenai Undang-Undang Cipta Kerja (putusan Nomor 91/PUU-XVIII/2022-re) adalah sebuah terobosan yang sangat penting dalam proses partisipasi, karena merupakan upaya yang luar biasa signifikan untuk mendobrak kejumutan yang selama ini terjadi. Namun, sayangnya, tetap tidak ada perubahan apapun yang dilakukan pembuat undang-undang untuk melaksanakan putusan MK tersebut,” kata pakar hukum tata negara, Bivitri Susanti, saat menyampaikan keterangan ahlinya dalam sidang uji formil UU No 13/2022 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (PPP), Kamis (17/11/2022). Sidang dipimpin oleh Ketua MK Anwar Usman.

Editor:
ANTONIUS PONCO ANGGORO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000