Beasiswa Kemenhan RI Dukungan Konkret untuk Palestina
Indonesia akan selalu mendukung rakyat Palestina mencapai kemerdekaan dan perdamaian. Palestina mengapresiasi komitmen Indonesia yang selalu berdiri solid untuk mereka.
Oleh
EDNA CAROLINE PATTISINA
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS – Dukungan Indonesia untuk perdamaian hadir dalam bentuk beasiswa bagi generasi muda Palestina. Beasiswa ini menjadi bentuk nyata keberpihakan bagi rakyat Palestina.
”Beasiswa menjadi bantuan konkret untuk mempersiapkan masa depan bangsa Palestina. Kami percaya bahwa pada akhirnya rakyat Palestina akan meraih tujuan-tujuannya, sebagaimana bangsa Indonesia berjuang melawan kolonialisme dengan pengorbanan nyawa. Oleh karena itulah rakyat Indonesia selalu bersama Palestina dan berdoa untuk rakyat Palestina,” kata Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, dalam konferensi pers bersama Perdana Menteri (PM) Palestina Mohammad Shtayyeh, di Kementerian Pertahanan, Jakarta, Rabu (26/10/2022).
Prabowo menjelaskan, ia telah menawarkan beasiswa bagi anak-anak Palestina di Universitas Pertahanan RI untuk belajar ilmu kedokteran, farmasi, matematika, fisika, biologi, informatika, dan teknik. Ia juga menawarkan beasiswa di SMA berasrama dan sekolah-sekolah militer untuk anak-anak muda Palestina. ”Jadi, mereka bisa mempersiapkan masa depan Palestina,” kata Prabowo kepada Shtayyeh.
Shtayyeh mengatakan, kepulangannya ke Palestina membawa hati yang penuh kenangan indah tentang Indonesia. Sebelumnya, ia bertemu dengan beberapa pengusaha dan disambut baik Presiden Joko Widodo. Pertemuannya dengan Prabowo menegaskan kembali keinginan Indonesia untuk bekerja sama meraih perdamaian dunia dan Palestina. Ia juga mengapresiasi komitmen Indonesia yang selalu berdiri solid untuk rakyat Palestina dan hak-hak Palestina dalam menentukan nasib sendiri.
Prabowo mengatakan, Indonesia akan terus mendukung perjuangan rakyat Palestina. Pemerintah Indonesia beberapa kali menyatakan akan terus membantu rakyat Palestina dalam bentuk yang nyata. Tidak hanya bantuan kemanusian, Indonesia telah membangun rumah sakit di Jalur Gaza dan berencana untuk membangun rumah sakit di Tepi Barat dan Hebron. ”Hati kami bersamamu, doa kami bersamamu. Kami berdoa untuk rakyat Palestina,” ujar Prabowo.
Prabowo tampak terharu saat memeluk Shtayyeh. Di akun Twitter pribadinya, ia menuliskan betapa bangga menyambut perdana menteri sebuah negara yang berjasa besar membantu Indonesia di saat Indonesia susah dan membutuhkan pengakuan kemerdekaan. Sementara Shtayyeh saat akan memasuki mobil berkomentar dengan akrab. ”You make my day,” katanya kepada Prabowo.
Rektor Universitas Pertahanan RI Amarulla Octavian mengatakan, beasiswa akan mulai diberikan tahun 2023. Menurut rencana beasiswa diberikan pada mahasiswa strata 1 untuk Fakultas Kedokteran Militer atau Fakultas Farmasi Militer. Juru Bicara Prabowo Dahnil Simanjuntak mengingat, tahun 2014 Prabowo di tengah kampanye pernah berjanji akan memberikan beasiswa pada anak-anak Palestina.
Saat itu ia mengatakan, karena perang kemungkinan penduduk Palestina di usia sekolah tidak bisa mengeyam pendidikan dengan baik. Beasiswa bisa membantu penduduk Palestina untuk membangun kehidupan yang lebih baik. ”Dan, sekarang betul-betul beasiswa itu diberikan,” kata Dahnil.