Deklarasi Calon Presiden 2024, Muhaimin Iskandar Janji Ubah Nasib Rakyat
Mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi ini berjanji menjadikan semua harapan dan aspirasi masyarakat sebagai tekad dan semangat. Dia berjanji membuktikan nanti rakyat Indonesia harus sejahtera.
Oleh
RUNIK SRI ASTUTI
·4 menit baca
SIDOARJO, KOMPAS — Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar hari ini mendeklarasikan diri sebagai calon presiden dalam bursa pemilihan presiden RI 2024. Dia bertekad mengubah nasib rakyat menjadi lebih baik dan tetap tegak berdiri dalam panji persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
Deklarasi pencalonan presiden 2024 itu disampaikan dalam acara Gus Muhaimin Festival The Next 2024 yang berlangsung di Gelora Delta Sidoarjo, Sabtu (6/8/2022). Kegiatan tersebut dihadiri massa sukarelawan, simpatisan, dan anggota PKB yang datang dari sejumlah daerah di Jawa Timur, seperti Sidoarjo, Surabaya, Gresik, Mojokerto, dan Tulungagung.
”Kehadiran kita semua di sini untuk satu tekad, yakni mengubah nasib rakyat dan bangsa kita. Mengubah nasib warga nahdliyin, warga Jatim, dan kita semua untuk menjadi lebih baik. Saya bisa memahami, mendengar, menangkap seluruh keinginan, motivasi, dan semangat semuanya. Itulah energi yang akan membawa kita memenangi pilpres tahun 2024,” ujar Muhaimin.
Mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi ini berjanji akan menjadikan semua harapan dan aspirasi masyarakat sebagai tekad dan semangat. Dia berjanji membuktikan bahwa pada tahun 2024 nanti rakyat Indonesia harus sejahtera.
Cak Imin mengaku telah bertemu dan mendengar aspirasi dari berbagai pihak, antara lain kaum perempuan, dari penggerak koperasi, serta para seniman. Dia mengklaim bisa menangkap harapan-harapan yang mereka gelorakan dalam pertemuan tersebut. Para pihak itu diajak bersatu padu dan tetap semangat untuk terus berjuang bersama.
”Lek sampeyan (kalau kamu semua) sanggup, insya Allah dengan mengucap bismillahirrohmannirrohim, saya sanggup mewujudkan harapan untuk Indonesia yang lebih baik. Karena itu, saya berterima kasih atas tekad dan semangat Anda semua serta tidak akan menyia-nyiakannya. Insya Allah menjadi modal amal bakti untuk negeri kita tercinta,” kata politisi yang menjabat sebagai Panglima Santri ini.
Muhaimin mengaku berani mencalonkan diri sebagai presiden Republik Indonesia karena merasa tidak sendirian. Menurut dia, ada sejarah panjang perjuangan masyarakat Jatim. Selain itu, dia mengklaim para kiai, ulama, masyayik, dan tokoh-tokoh agama lainnya terus memberikan amanat dan mandat.
Targetnya tidak lain melahirkan kemaslahatan. Selain itu, kewajiban untuk membawa bangsa ini tetap tegak berdiri dalam panji persatuan dan kesatuan. Dia optimistis jika sukarelawan dan simpatisan di Jatim kompak mendukungnya, Indonesia pun menjadi kompak untuk selamanya.
”Insya Allah bersama semua kiai, tokoh masyarakat dari berbagai golongan dan berbagai kelompok, cukup untuk modal membangun dan menata bangsa ini. Bangsa ini kaya raya dengan sumber daya alam seperti batubara, mineral, dan emas. Saatnya semua sumber daya itu digunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat. Itulah tanggung jawab kita,” ucap Muhaimin.
Dalam kesempatan itu, seorang guru pendidikan anak usia dini (PAUD) naik ke atas panggung menyerahkan mandat kepada Muhaimin untuk mencalonkan diri sebagai presiden RI pada Pilpres 2024 mendatang. Di bawah kepemimpinan Muhaimin, dia berharap seluruh rakyat Indonesia menjadi makmur. Adapun kemakmuran yang dia maksud, antara lain, harga bahan makanan pokok tidak mahal dan biaya sekolah anak bisa dijangkau.
Mulyadi (55), nelayan Sidoarjo, mengatakan, pihaknya berharap Muhaimin bisa membawa perubahan nasib masyarakat di kawasan pesisir. Selama ini mata pencarian sebagai nelayan belum bisa diandalkan untuk menghidupi keluarga dan menyekolahkan anak hingga pendidikan tinggi.
”Berharap nasib bangsa Indonesia, terutama nelayan, menjadi lebih baik. Bahan bakar minyak tidak susah sehingga kami bisa melaut dan mendapatkan hasil tangkapan yang besar,” ucap Mulyadi.
Ketua Panitia Gus Muhaimin Festival The Next 2024, Faisol Riza, mengatakan, acara ini merupakan ajang konsolidasi seluruh sukarelawan di Jatim. Hal itu untuk menyatukan visi misi dalam upaya mendukung pencalonan Muhaimin Iskandar sebagai calon presiden pada 2024 mendatang.
”Kegiatan ini diharapkan bisa semakin menyatukan dan menyolidkan dukungan seluruh sukarelawan dan komunitas yang sejak awal sudah mendukung Gus Muhaimin,” kata Faisol.
Gus Muhaimin Festival ini dimeriahkan oleh kehadiran sejumlah kelompok musik papan atas Tanah Air, seperti Jamrud, D’Masiv, Charly Band Setia, New Monata, dan Roy Jeconiah. Acara yang berlangsung sejak pukul 14.00 itu diawali dengan konvoi yang dilakukan oleh para simpatisan dari sejumlah daerah.