logo Kompas.id
Politik & HukumDPR Janji Buka Partisipasi...
Iklan

DPR Janji Buka Partisipasi Publik dalam Seleksi KPU-Bawaslu

Hingga kini, uji kelayakan dan kepatutan para calon anggota Komisi Pemilihan Umum dan Badan Pengawas Pemilu belum bisa dilakukan oleh DPR karena masih menanti surat pengajuan nama-nama calon dari Presiden.

Oleh
IQBAL BASYARI
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/U4_nOmKaLMvcJm4BoZFobtTg-Yc=/1024x678/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F11%2Fd1a03037-7b31-46f3-8b4a-21b6c85cb56d_jpg.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) mengikuti tes psikologi dasar di Jakarta International Expo (JIEXPO), Jakarta, Kamis (25/11/2021).

JAKARTA, KOMPAS — Dewan Perwakilan Rakyat berjanji akan membuka ruang partisipasi bagi publik untuk memberikan informasi, masukan, saran, dan pendapat terhadap 24 calon penyelenggara pemilu yang akan mengikuti uji kelayakan dan kepatutan. Masukan publik akan dijadikan bahan saat proses pendalaman.

Wakil Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa Luqman Hakim, Minggu (16/1/2022), mengatakan, proses politik pemilihan penyelenggara pemilu di DPR belum dilakukan karena masih menunggu surat Presiden tentang nama-nama calon anggota Komisi Pemilihan Umum dan Badan Pengawas Pemilu. Jika surat tersebut sudah diterima, Komisi II akan memprosesnya lebih lanjut seusai mendapat penugasan dari pimpinan DPR.

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000