Operasi Berjalan Baik dan Lancar, Kini SBY Menjalani Pemulihan
Melalui rekaman video, presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan kondisi kesehatannya kian membaik. Ia mengucapkan terima kasih kepada sejumlah pihak yang telah memberikan perhatian dan doa bagi dirinya.
Oleh
Norbertus Arya Dwiangga Martiar
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Kondisi kesehatan presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono membaik setelah operasi atas penyakit kanker prostat yang diderita. Kini, Yudhoyono masih menjalani masa pemulihan dan akan segera kembali ke Indonesia.
Terkait kondisi kesehatan tersebut diungkapkan secara langsung oleh Yudhoyono yang akrab pula disapa SBY melalui rekaman video berdurasi 7 menit 44 detik yang dibagikan melalui media sosial, Selasa (23/11/2021). Hingga saat ini, Yudhoyono masih menjalani pemulihan di Mayo Clinic, Minnesota, Amerika Serikat.
”Dengan pertolongan Tuhan Yang Maha Kuasa, Allah SWT, serta doa dari saudara-saudara masyarakat Indonesia, alhamdulillah saya telah menjalani tindakan medis, operasi besar, major operations, untuk mengangkat prostat saya yang di dalamnya ada sel-sel kanker. Operasi pengangkatan prostat yang saya alami telah berjalan dengan baik dan lancar sesuai dengan ekspektasi, baik tim dokter Indonesia maupun tim dokter Mayo Clinic dan tentunya harapan saya sendiri,” kata Yudhoyono.
Operasi terhadap Yudhoyono telah berlangsung pada pada Kamis (11/11/2021) pukul 07.45 waktu setempat. Kemudian, sekitar pukul 10.00 waktu setempat, operasi dinyatakan selesai.
Kini, kata Yudhoyono, dirinya masih menjalani pemulihan dengan tetap melakukan kontrol ke Mayo Clinic. Sejauh ini, tim dokter menyimpulkan bahwa apa yang dialami Yudhoyono telah sesuai dengan perkiraan sebagaimana akan dialami oleh siapa pun yang menjalani operasi pengangkatan kanker prostat.
Yudhoyono menyampaikan adanya sejumlah risiko dari operasi besar tersebut. Terlebih, usianya yang telah menginjak 72 tahun membuat risiko tersebut bertambah besar. Namun, Yudhoyono akhirnya mengambil keputusan operasi besar tersebut setelah berkonsultasi dengan tim dokter kepresidenan.
Kini, kata Yudhoyono, dirinya masih menjalani pemulihan dengan tetap melakukan kontrol ke Mayo Clinic. Sejauh ini, tim dokter menyimpulkan bahwa apa yang dialami Yudhoyono telah sesuai dengan perkiraan.
Hal tersebut juga sejalan dengan pendapat tim dokter di Mayo Clinic setelah melihat hasil patologi kanker prostat yang diderita Yudhoyono. Tim dokter juga optimistis penyakit yang diderita Yudhoyono dapat diatasi.
”Ini semua akan terjadi dengan pertolongan Tuhan Yang Maha Kuasa, dengan teknologi, metodologi, keterampilan tim dokter di Mayo Clinic yang sebelumnya juga ditangani oleh tim dokter Indonesia. Saya akan patuh untuk menjalankan apa-apa yang bisa saya lakukan sebagai pasien pasca-operasi di Mayo Clinic,” ujar Yudhoyono.
Dalam kesempatan itu, Yudhoyono mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang mendukungnya melalui berbagai saluran komunikasi, termasuk yang mengunjunginya di AS. Ia bersyukur karena banyak pihak yang mendoakannya agar terbebas dari penyakit kanker.
Secara khusus, Yudhoyono menyampaikan terima kasih kepada Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo dan Ma’ruf Amin yang telah memberikan perhatian dan kepedulian serta doa baginya. Yudhoyono juga menyampaikan terima kasih kepada Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan yang mengirimkan surat dan doa untuk kesembuhannya.
”Saya juga menghaturkan terima kasih kepada Ibu Megawati Soekarnoputri, presiden ke-5 RI, atas perhatian, kepedulian, dan doa baik beliau terhadap apa yang saya alami sekarang ini. Juga kepada Bapak Jusuf Kalla, Bapak Boediono, atas doanya yang disampaikan kepada saya dan keluarga,” tutur Yudhoyono.
Saya juga menghaturkan terima kasih kepada Ibu Megawati Soekarnoputri, presiden ke-5 RI, atas perhatian, kepedulian, dan doa baik beliau terhadap apa yang saya alami sekarang ini.
Menurut Yudhoyono, untuk beberapa waktu mendatang, ia masih akan berada di Rochester untuk menjalani pemulihan. Namun, ia memastikan bahwa pada saatnya akan segera kembali ke Tanah Air. Yudhoyono juga menyebutkan dua dokter yang mendampinginya di AS, yakni Profesor Rainy Umbas dan dokter Robertus Bebet Prasetyo. Yudhoyono juga menyampaikan terima kasih kepada tim dokter kepresidenan yang dipimpin Letnan Jenderal TNI Budi Sulistya yang membantunya serta ahli jantung di Indonesia, Profesor Munawar.
Melalui akun Twitter-nya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY juga menyampaikan ucapan terima kasih atas doa dan dukungan untuk kelancaran pengobatan Yudhoyono, ayahnya.