logo Kompas.id
Politik & HukumMenakar Efektivitas Koalisi
Iklan

Menakar Efektivitas Koalisi

Koalisi partai politik merupakan jembatan yang dapat mempererat relasi kuasa antara legislatif dan eksekutif. Namun, dalam praktiknya, jembatan ini terkadang goyah.

Oleh
DEDY AFRIANTO/ LITBANG KOMPAS
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/-w_mwwPF2VI1_QEeKS2ggxK5BDQ=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2FA4D40519-6511-4896-83DB-66B01CCC5265_1630304724.jpeg
YOUTUBE SEKRETARIAT PRESIDEN

Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan memberikan tanggapan saat pertemuan rutin yang digelar Presiden Joko Widodo bersama Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal partai-partai koalisi pendukung pemerintahan Jokowi-Wapres Ma’ruf Amin yang digelar di Istana Merdeka Jakarta, Rabu (25/8/2021).

Bergabungnya Partai Amanat Nasional (PAN) ke dalam pemerintahan Jokowi-Amin yang ditegaskan dalam Rapat Kerja Nasional II partai tersebut akhir Agustus 2021 makin menunjukkan betapa cairnya garis pembatas antara koalisi dan oposisi di Indonesia.

Pada satu sisi, cairnya garis pembatas antara koalisi dan oposisi merupakan realitas politik yang terbentuk sebagai konsekuensi koalisi mayoritas yang dibangun sekitar dua dekade terakhir. Di sisi lain, kondisi ini juga menegaskan koalisi mayoritas telah melembaga. Hal ini tecermin dari semakin besarnya persentase parpol yang menjadi pendukung pemerintah di parlemen sejak 2004 hingga saat ini.

Editor:
Antony Lee
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000