logo Kompas.id
Politik & Hukum”Arisan” Korupsi Para Kepala...
Iklan

”Arisan” Korupsi Para Kepala Daerah

Korupsi kepala daerah semakin mengkhawatirkan apabila sudah merembet ke birokrasi. Karena itu, solusinya harus dicari sehingga akar rantai korupsi yang melibatkan pimpinan daerah ini dapat terputus.

Oleh
NIKOLAUS HARBOWO
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/bQvO9o4RMD0IzSgtlMqZq7xWHo4=/1024x506/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2FUntitled-2_1628776010.jpg
KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata (tengah) saat memberikan keterangan pers terkait penetapan status tersangka terhadap Bupati Bintan, Kepulauan Riau, Apri Sujadi dan Pelaksana Tugas Kepala Badan Pengusahaan Bintan Saleh Umar, Kamis (12/8/2021).

Publik tak henti disuguhi penangkapan kepala daerah akibat tersandung kasus korupsi. Ironisnya lagi, tindakan itu dilakukan di tengah fokus bangsa dalam penanganan pandemi Covid-19. Jika tak ada perbaikan yang fundamental, bukan tidak mungkin kepala daerah lain tinggal menunggu giliran jatuh ke lubang yang sama.

”Kembali mengingatkan kepada penyelenggara negara untuk tidak menyalahgunakan kewenangan untuk kepentingan pribadi atau kelompoknya,” ujar Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (12/8/2021).

Editor:
Antony Lee
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000