logo Kompas.id
Politik & HukumPerlu ”Talent Pool” untuk...
Iklan

Perlu ”Talent Pool” untuk Cegah Asal Pilih Komisaris

Data orang-orang bertalenta yang cocok menjabat komisaris di BUMN perlu dibuat. Dengan demikian, memudahkan pemerintah dalam memilih komisaris. Selain itu, bisa menepis masuknya kepentingan politik.

Oleh
NIKOLAUS HARBOWO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Ddp35hwjKVvjg8U8la7CLVgrChg=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F11%2F20181130_ENGLISH-TAJUK_B_web_1543588288.jpg
KOMPAS/WAWAN H PRABOWO

Aparatur sipil negara (ASN) mengikuti upacara hari ulang tahun ke-47 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (29/11/2018).

JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah perlu mendata orang-orang bertalenta yang cocok untuk menjabat posisi komisaris di badan usaha milik negara. Hal ini penting untuk memastikan jabatan komisaris diisi orang-orang yang memiliki kapasitas, bukan seperti yang kerap terlihat selama ini.

Guru Besar Administrasi Negara Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia Eko Prasojo, saat dihubungi di Jakarta, Minggu (25/7/2021), mengatakan, setelah anak-anak bangsa yang memiliki kompetensi didata, kemudian nama-nama mereka dimasukkan dalam national talent pool atau pangkalan bakat secara nasional khusus bagi para calon komisaris.

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000